terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Sosok Virginie Viard, Desainer yang Hengkang dari Brand Chanel - my blog
Jun 8th 2024, 19:50, by Hutri Dirga Harmonis, kumparanWOMAN
Desainer Virginie Viard resmi hengkang dari brand mewah Chanel setelah lima tahun menjabat sebagai direktur artistik. Kabar ini disampaikan langsung oleh rumah mode asal Prancis itu, Rabu (5/6).
"Chanel mengonfirmasi kepergian Virginie Viard setelah kolaborasi yang kaya selama lima tahun sebagai direktur artistik koleksi fesyen. Organisasi kreatif baru akan segera diumumkan pada waktunya. Chanel mengucapkan terima kasih kepada Virginie Viard atas kontribusinya yang luar biasa terhadap fesyen, kreativitas, dan vitalitas Chanel," bunyi pernyataan resmi Chanel seperti dikutip dari Vogue Business.
Virginie adalah orang ketiga yang menjabat posisi itu sepanjang sejarah berdirinya Chanel sebagai brandluxury. Sebelumnya, Virginie disebut sebagai tangan kanan mendiang Karl Lagerfeld, yaitu direktur artistik Chanel yang tutup usia pada tahun 2019 lalu. Kiprah kesuksesan Karl kemudian diteruskan oleh Virginie selama lima tahun terakhir.
Kiprah Virginie Viard bersama Chanel
Meski hanya lima tahun menduduki posisi tertinggi di Chanel, tapi Virginie sudah menjadi bagian dari rumah mode itu selama lebih dari 30 tahun lho, Ladies. Dia memulai kariernya di Chanel sebagai karyawan magang pada tahun 1987.
Kemudian ia menjadi asisten sekaligus orang kepercayaan desainer Karl Lagerfeld selama tiga dekade. Karenanya, penunjukkan Virginie sebagai direktur artistik pada 2019 untuk meneruskan kiprah Karl pun bukan hal yang mengejutkan lagi bagi industri fashion global.
Dalam pernyataan resminya, pihak Chanel menyebut Virginie mampu memperbarui kode rumah mode tersebut dengan tetap menghormati warisan kreatif yang klasik dari pendahulunya. Dikutip dari Harper's Bazaar, Virginie selama ini dikenal membuat karya busana yang berjiwa muda dan mewakili generasi baru. Namun, di sisi lain, ia tak melupakan ciri khas yang ditinggalkan mendiang Karl.
Sejak kepemimpinan Virginie, bisnis fesyen Chanel juga bertumbuh sebanyak 23 persen dengan pendapatan yang naik hingga 16 persen pada tahun 2023. Hal ini disampaikan langsung oleh kepala eksekutif Chanel, Leena Nair, kepada The Business of Fashion beberapa waktu lalu.
Begitu suksesnya Virginie saat memimpin Chanel membuat pencinta mode menyayangkan kepergiannya yang terkesan tiba-tiba. Kabarnya, koleksi haute couture Musim Gugur/Dingin 2024 yang akan dipamerkan akhir bulan ini di Prancis akan menjadi koleksi terakhir Virginie bersama Chanel.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar