terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Kasus 7 Remaja Tewas di Kali Bekasi: 9 Polisi Diperiksa; Belum Teridentifikasi - my blog
Sep 24th 2024, 08:07, by Andreas Ricky Febrian, kumparanNEWS
Polisi masih terus melakukan pendalaman pemeriksaan terkait 7 remaja tewas di Kali Bekasi. Mereka memperlebar pemeriksaan, hingga memeriksa beberapa anggota kepolisian yang terlibat membubarkan remaja yang diduga hendak tawuran itu.
Selain itu, polisi juga belum membeberkan identitas 7 remaja itu.
Seperti apa perkembangan kasusnya?, berikut kumparan rangkum:
9 Anggota Patroli Polres Bekasi Diperiksa Propam Terkait 7 Remaja Tewas di Kali
Sebanyak 9 anggota patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota diperiksa Bid Propam Polda Metro Jaya, terkait kasus tewasnya 7 remaja di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi.
"Sampai dengan saat ini, yang diperiksa itu ada 9 anggota patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, kepada wartawan, Senin (23/9).
Ade menambahkan, 9 anggota itu akan dimintai keterangan terkait kronologi kejadian tersebut. Dia memastikan pihaknya masih melakukan pendalaman.
9 anggota ini terlibat dalam beberapa tugas, seperti melakukan patroli siber yang menemukan live IG para remaja itu.
"Kemudian melihat ada yang lagi live IG melakukan ajakan tawuran kemudian mereka melakukan cek TKP. Inilah yang didalami, proses pengecekan TKP-nya itu, proses patrolinya itu seperti apa, proses pengecekan TKP-nya seperti apa, ini masih didalami," ucap dia.
Polisi: Remaja yang Tawuran Sempat Pesta Miras Sebelum Loncat ke Kali Bekasi
Kasat Reskrim Polres Metro Bekasi, Kompol Audy Jozie Oroh, menyebut, ada saksi di dekat TKP menyebut para remaja ini sempat berpesta minuman keras (miras).
Mereka menyebut, ada sekitar 60-an remaja dengan 30-an motor berkumpul di sekitar TKP.
"Dari keterangan saksi juga diperoleh, bahwa di tempat tersebut mereka melakukan aktivitas minum-minuman beralkohol dan terindikasi juga ada senjata tajam di lokasi tersebut," ucapnya.
Sebelum Dibubarkan, Remaja yang Hendak Tawuran di Bekasi Sempat Live di IG
Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam, menyebut tim patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota mengetahui para remaja itu berkumpul di sekitar kali dari sebuah akun media sosial Instagram.
Para remaja itu disebut melakukan siaran langsung dan mengajak untuk melakukan tawuran. Tak disebut nama akun dari di Instagram tersebut.
"Mereka (tim patroli) melakukan patroli siber, kemudian melihat ada yang lagi live IG melakukan ajakan tawuran kemudian mereka melakukan cek TKP," kata dia ketika dikonfirmasi, Senin (23/9).
Polisi Sempat Selamatkan 4 Remaja yang Lompat ke Kali Bekasi Saat Halau Tawuran
Polisi ternyata sempat menyelamatkan 4 remaja yang melompat ke Kali Bekasi saat membubarkan tawuran. 4 Remaja itu disebut memutuskan melompat ke kali usai kocar-kacir didatangi tim patroli perintis Polres Metro Bekasi Kota.
"Ada 4 orang di antaranya mencoba melarikan diri itu masuk ke Kali Bekasi dan berhasil diselamatkan oleh tim patroli Perintis Presisi Polres Bekasi," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, di Polda Metro Jaya, Senin (23/9).
Tak diungkap identitas dan kondisi terkini dari 4 remaja yang sempat diselamatkan itu. Tak diungkap pula lokasi 4 remaja itu meloncat sama dengan 7 remaja yang meloncat atau tidak.
3 Remaja di Bekasi yang Diduga Hendak Tawuran Jadi Tersangka, Ditahan Polisi
Sebanyak 22 remaja diamankan oleh polisi karena diduga hendak melakukan tawuran di Bekasi. Dari 22 remaja tersebut, 3 remaja ditetapkan menjadi tersangka. Ketiga remaja itu pun telah ditahan di Polres Metro Bekasi Kota.
"Tiga-tiganya dilakukan penahanan oleh Polres Metro Bekasi Kota," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Ade Ary Syam, di Polda Metro Jaya, pada Senin (23/9).
Ade tak menyebut secara rinci pasal yang disangkakan terhadap ketiga remaja tersebut. Sementara itu, remaja lainnya yang sempat diamankan oleh polisi masih dimintai keterangan. Mereka tak ditetapkan sebagai tersangka.
"Yang jelas (sisanya) tidak ditetapkan tersangka ya," ucap dia.
Identifikasi 7 Mayat di Kali Bekasi, 5 Keluarga Sudah Datangi RS Polri
Sebanyak 5 keluarga telah mendatangi RS Polri Kramat Jati terkait kasus tewasnya 7 remaja di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi. Mereka memberikan data untuk identifikasi para korban.
"Sampai hari ini kami baru menerima 5 keluarga yang melaporkan kehilangan anggota keluarganya, sehingga harapan kami nanti dengan adanya kita, bisa menyampaikan kepada masyarakat bahwa masyarakat yang merasa anggota keluarganya belum pulang atau belum bisa terdeteksi silakan mendatangi tim posko DVI," ujar Kabid Yandokpol RS Polri Kramat Jati, Kombes Hery Wijatmoko dalam konferensi pers di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (23/9).
"Ini di posko antemortem ini di hotline 0218 9809 3288 extend 241 atau nomor handphone 0821 1946 3231 dengan membawa identitas yang melaporkan," tambah dia.
Keluarga Ungkap Ada Suara Tembakan yang Bikin 7 Remaja Loncat ke Kali Bekasi
Keluarga Ahamd Davi, salah satu korban dari 7 jenazah remaja yang tewas di Kali Bekasi mengungkap, sempat ada suara tembakan yang menyebabkan Davi dan R, lompat ke Kali Bekasi, di Jatiasih, Kota Bekasi.
"Ya itu (katanya) ada polisi gitu. Ada tembakan sekali gitu, ya maksudnya mungkin nakut-nakutin gitu. Jadi mereka tuh pada takut lompatnya ke Kali," ujar Yanti, kakak Davi, kepada wartawan, Senin (23/9).
Menurut Yanti, suara tembakan itu ia terima dari pengakuan R, sepupu Davi. R juga disebut ikut lompat ke Kali Bekasi, namun R bisa berenang karena posturnya yang lebih tinggi dari Davi.
7 Jenazah Remaja yang Tewas di Kali Bekasi Belum Teridentifikasi
7 jenazah remaja yang ditemukan di Kali Bekasi, Jatiasih, Kota Bekasi, hingga kini belum dapat teridentifikasi.
Mereka masih mengidentifikasi jenazah tersebut dengan sebutan Mister X 1-7.
"Belum, jadi kita masih Mister X satu sampai Mister X tujuh," ujar Kabid Yandokpol RS Polri Kramat Jati, Kombes Hery Wijatmoko, di RS Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (23/9).
Hery pun meminta agar media dapat mengglorifikasi berita 7 jenazah remaja ini. Hal ini dilakukan untuk memberitahukan kepada pihak keluarga korban, yang masih belum mengetahui bahwa kerabat familinya menjadi korban tewas.
Saat ini, baru ada 5 keluarga yang menyampaikan ke RS Polri, terkait dengan tewasnya 7 jenazah remaja di Kali Bekasi. Masih ada sisa 2 keluarga lagi, yang dibutuhkan keterangannya, sebagai proses pemeriksaan.
Kasus 7 Mayat di Kali Bekasi: Polisi Buka Posko Orang Hilang
Posko orang hilang dibuka terkait insiden 7 remaja tewas ini. Posko dibuka di Polres Metro Bekasi Kota.
Polisi berharap, masyarakat yang merasa kehilangan anggota keluarga dapat mendatangi posko tersebut.
"Kami juga membuka posko orang hilang atau jadi nanti apabila dari warga masyarakat atau keluarga yang merasa ada anggota keluarganya yang belum kembali ke rumah bisa melaporkan ke posko orang hilang yang kami buka," kata Kasatreskrim Polres Metro Bekasi Kota, Kompol Audy Joize Oroh, di Polres Metro Bekasi Kota, Senin (23/9).
Selain itu, kata Audy, tim dari BPBD dan instansi terkait juga sudah menyusuri kali untuk memastikan tak ada korban lain dalam kasus itu pada Minggu (22/9). Namun, dari penyusuran yang telah dilakukan, tak ada korban lain yang ditemukan. Korban masih berjumlah 7 orang.
"Kita mengantisipasi jika kemungkinan masih ada korban-korban lain yang belum ditemukan dan sampai saat ini masih berlangsung," ucap dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar