terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Kotak Dituding Bawakan Lagu Orang Tanpa Izin, Manajer: Itu Semua Ciptaan Bersama - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kotak Dituding Bawakan Lagu Orang Tanpa Izin, Manajer: Itu Semua Ciptaan Bersama
Jul 19th 2024, 09:01, by Vincentius Mario, kumparanHITS

Konferensi pers band Kotak terkait isu terbaru mereka. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Konferensi pers band Kotak terkait isu terbaru mereka. Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Grup musik Kotak melalui manajernya, Aldi, buka suara mengenai sindiran Ahmad Dhani. Ahmad Dhani, lewat unggahan Instagram pribadinya, mengunggah setlist konser Kotak di salah satu kota.

Dhani menuding bahwa mereka membawakan lagu tanpa izin pencipta aslinya. Meski begitu, Kotak menyebut lagu seperti "Tinggalkan Saja" dan "Masih Cinta" adalah ciptaan bersama, bukan milik satu orang.

"Lagu-lagu itu kan ciptaan bersama, ada Tantri, Cella, Pay dan Dewiq juga di situ. Kenapa tidak diangkat juga bahwa kami ikut ciptakan?" kata Aldi kepada kumparan.

Lagu Hantam dari Kotak Band jadi Soundtrack Film Satria Dewa Gatotkaca. Foto: Dok. Istimewa
Lagu Hantam dari Kotak Band jadi Soundtrack Film Satria Dewa Gatotkaca. Foto: Dok. Istimewa

Aldi memastikan tak ada sama sekali lagu ciptaan murni milik seseorang yang dibawakan Kotak. Lagu-lagu yang mereka bawakan, menurut Aldi, adalah karya bersama.

"Di sini, framing lagu itu ciptaan orang, padahal tinggal googling aja siapa aja di list yang diwarnai hijau itu, siapa yang ciptakan lagu itu," jelas Aldi.

"Perlu diketahui, enggak ada lagu ciptaan Posan sendiri yang kami bawakan ya," lanjutnya.

Grup band Kotak tampil di hari pertama acara Musik Untuk Republik di Bumi Perkemahan Cibubur, Depok, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha
Grup band Kotak tampil di hari pertama acara Musik Untuk Republik di Bumi Perkemahan Cibubur, Depok, Jawa Barat. Foto: ANTARA FOTO/Asprilla Dwi Adha

Menurut Aldi, apabila diwajibkan membayar royalti, Kotak juga seharusnya mendapat bayaran yang sesuai dari lagu tersebut.

"Dari sekian banyak songlist yang kami bawakan, tiga lagu bikin bareng sama Bang Pay dan Dewiq. Berarti kan Kotak dapat jatah sebagai salah satu pencipta juga," tutur Aldi.

Menanggapi sindiran Ahmad Dhani, Aldi berharap sesama seniman harus bersikap menggunakan rasa, bukan kebencian.

"Kita sesama seniman, mestinya kerja pakai rasa, bukan benci," ucap Aldi.

Dihubungi terpisah, Reza selaku kuasa hukum dari label yang menaungi Kotak juga memastikan lagu-lagu yang jadi bahan sindiran Ahmad Dhani adalah ciptaan bersama.

"Itu lagu ciptaan bersama kan, ya, jadi semestinya tidak ada persoalan," ungkap Reza.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: