terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Menanti Keputusan Konsolnas Muhammadiyah, Jadi Ikut Kelola Tambang atau Tidak? - my blog
Jul 28th 2024, 07:26, by Moh Fajri, kumparanBISNIS
Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah bakal segera mengumumkan hasil Konsolidasi Nasional (Konsolnas) yang membahas penawaran Wilayah Izin Usaha Pertambangan Khusus (WIUPK). Konsolnas itu digelar di Universitas 'Aisyiyah Yogyakarta (UNISA) di Kapanewon Gamping, Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Sabtu (27/7).
Meskipun Konsolnas sudah diselenggarakan kemarin, Ketum PP Muhammadiyah, Haedar Nashir, belum banyak bicara terkait apa saja pembahasan yang dilakukan. Dia menyebut akan buka suara lebih lanjut hari ini.
"Besok (Minggu) konferensi pers. Lengkap," kata Haedar sembari masuk mobil setelah Konsolnas, Sabtu (27/7).
Acara Konsolnas berlangsung tertutup. Tampak sejumlah Kokam turut mengamankan acara.
Kepala Kantor PP Muhammadiyah Yogyakarta, Arif Nur Kholis, mengatakan dalam Konsolnas kali ini PP Muhammadiyah mengundang 35 pimpinan wilayah. Pembahasannya juga terkait strategi yang bersifat internal.
"Pertama yang normatif update program kerja, capaian-capaian setelah muktamar, gitu kan. Konsolidasi nasional juga dilakukan di gedung ini tahun lalu. November," bebernya.
Adapun pada Konsolnas PP Muhammadiyah kemarin, terpantau Wapres RI ke-10 dan 12 Jusuf Kalla hadir sebagai narasumber.
"Pak JK narasumber hal-hal yang terkait isu strategis. Isunya kan macam-macam. Bapak-bapak (wartawan) kan tahu Muhammadiyah viral soal urusan kalender hijriahnya akan berbeda. Terus kedua tentang yang kemarin beberapa hal yang lain," jelas Arif Nur Kholis.
"PP Muhammadiyah akan menyampaikan ke wilayah, detail-detailnya mungkin besok yang akan disampaikan," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar