terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Pembunuh Kader Fatayat NU Lampung Belum Terungkap, DPRD Minta Kejelasan Polisi - my blog
Lampung Geh, Bandar Lampung - Kasus pembunuhan Riyas Nuraini, kader Fatayat NU yang ditemukan tewas dalam kondisi mengenaskan di kebun jagung, menuai perhatian serius dari Anggota DPRD Provinsi Lampung, Jauharoh Haddad.
Penemuan jasad Riyas, yang terbungkus karung dan sepeda motornya berada di sampingnya, menggemparkan warga dan memicu desakan untuk tindakan cepat dari pihak kepolisian.
Anggota Komisi V DPRD Provinsi Lampung, Jauharoh Haddad, menegaskan pentingnya kepolisian segera menangkap pelaku dan menjatuhkan hukuman yang setimpal.
"Saya mendesak Kepolisian untuk memproses dan menangkap pelaku secepatnya," ungkapnya pada Kamis, (1/8).
Politisi dari PKB ini menyoroti bahwa meskipun kasus ini telah menarik perhatian nasional, hingga kini belum ada kejelasan mengenai siapa pelaku di balik pembunuhan sadis iini
"Kami membutuhkan kejelasan dan hasil yang nyata dari penyelidikan ini," tambahnya.
Ia juga menekankan perlunya upaya maksimal dari pihak kepolisian untuk mengungkap kasus ini, mengingat meningkatnya kekerasan di masyarakat yang harus ditangani dengan serius.
"Kekerasan dalam bentuk apa pun tidak bisa ditoleransi," tegasnya.
Sementara itu, Kabid Humas Polda Lampung, Kombes Pol Umi Fadilah Astutik, mengkonfirmasi bahwa penyelidikan masih berlangsung.
Berdasarkan informasi yang di terima hingga saat ini, 39 saksi telah diperiksa, termasuk keluarga korban dan warga sekitar. Namun, identitas pelaku masih menjadi misteri. (Cha/Put)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar