terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Bos BNI soal Pelepasan Saham BSI: Untuk Modal Ekspansi Anak Usaha - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Bos BNI soal Pelepasan Saham BSI: Untuk Modal Ekspansi Anak Usaha
Jul 6th 2024, 09:00, by Sinar Utami, kumparanBISNIS

Direktur Utama BNI Royke Tumilaar usai acara launching Wondr by BNI di Menara BNI, Jakarta, Jumat (5/7/2024). Foto: Widya Islamiati/kumparan
Direktur Utama BNI Royke Tumilaar usai acara launching Wondr by BNI di Menara BNI, Jakarta, Jumat (5/7/2024). Foto: Widya Islamiati/kumparan

PT Bank Negara Indonesia Tbk (BBNI) atau BNI membeberkan progres kelanjutan pelepasan saham PT Bank Syariah Indonesia (BSI). Direktur Utama BNI, Royke Tumilaar menuturkan, sebenarnya BNI masih ingin mempertahankan kepemilikan saham di tubuh BSI.

Hanya saja, jika pihaknya membutuhkan modal, maka saham BSI akan dilepas secara perlahan. "Intinya kita masih pengen punya BSI. Tapi kalau memang nanti kita lihat, kita butuh modal untuk yang lain, kita pasti akan jual sebagian-sebagian," kata Royke di Menara BNI, Jakarta, Jumat (5/7).

Meski saat ini Royke mengklaim BNI masih mengantongi modal yang cukup. Namun, menurut dia, saat ini BNI berencana untuk melakukan ekspansi ke sejumlah anak usaha.

"Sebenarnya BNI sih (modal) cukup. Tapi kan kita ekspansi yang mungkin BNI Life, BNI Asset Management. Nanti kan sebagian kita alihkan ke tempat itu," jelas Royke.

Ilustrasi ATM BSI. Foto: Shutterstock
Ilustrasi ATM BSI. Foto: Shutterstock

Berdasarkkan data RTI, BNI merupakan pemegang saham terbesar kedua BSI dengan porsi kepemilikan 10,72 miliar lembar atau 23,24 persen. Sementara posisi pertama, ada Bank Mandiri yang menggenggam saham mayoritas BSI dengan kepemilikan 51,47 persen.

Sebelumnya, pada akhir Februari 2024 lalu, Royke mengatakan, BNI masih mengkaji proses pelepasan atau divestasi sahamnya di PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS) atau BSI.

"(Proses pelepasan saham BSI) belum kita lihat lagi. Masih dikaji, tergantung BRIS," ujar Royke saat ditemui usai Pertemuan Tahunan Industri Jasa Keuangan (PTIJK) 2024 di Hotel St Regis, Selasa (20/2).

Lalu pada pertengahan Maret 2024, sejalan dengan langkah divestasi BNI dan BRI BSI masih menanti keputusan Menteri BUMN, Erick Thohir terkait investor yang akan masuk dalam kepemilikan saham perusahaan.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: