terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Esai Foto: Memupuk Keahlian di Balik Jeruji Besi - my blog
Sep 8th 2024, 13:35, by Dicky Adam Sidiq, kumparanBISNIS
Riuh suara puluhan perempuan sudah terdengar di balik sebuah ruangan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Perempuan kelas IIB Jambi. Mereka merupakan warga binaan yang sedang sibuk melakukan pelatihan kerja, Jumat (6/9).
Dari 218 warga binaan yang menghuni Lapas kelas IIB Jambi, 75 di antaranya merupakan peserta pelatihan kerja.
Unit batik menjadi program awal yang dikembangkan LapasIIB Jambi. Di sini, para warga binaan diberi pelatihan mulai dari mencanting, hingga mewarnai kain batik.
Nantinya, batik-batik yang sudah jadi akan dijual di berbagai pameran dan dipasarkan melalui e-commerce. Dari hasil penjualan, sebagian keuntungannya diberikan kepada para warga binaan dan sebagian lagi dimasukkan ke penerimaan negara bukan pajak (PNBP).
Langkah ini menuai apresiasi dari berbagai pihak, salah satunya dari Ibu Negara, Iriana Joko Widodo. Dari keberhasilan ini, muncul unit-unit baru seperti tata boga atau memasak, kerajinan tangan, salon kecantikan, hingga nail art.
Program pelatihan kerja bagi warga binaan Lapas IIB Jambi juga didukung oleh Pertamina EP (PEP) Jambi Field.
Kasi Bimbingan Narapidana/Anak Didik dan Kegiatan Kerja Lapas Perempuan Kelas IIB Jambi, Ria Rachmawati, mengatakan dukungan dari Pertamina EP (PEP) Jambi Field berawal dari pelatihan batik.
"Awalnya itu diberikan dari pihak Pertamina, juga bantuan berupa peralatan, bahan baku itu semua dari Pertamina," kata Ria Rachmawati.
Sementara itu, External Communication and Stakeholder Relations PT Pertamina Hulu Energi (PHE), Dukut Wahyu Nugroho, mengatakan pelatihan ini merupakan bekal bagi warga binaan untuk nanti kembali di masyarakat.
"Nanti kalau sudah kembali ke masyarakat (para mantan narapidana) bisa diterima," kata Dukut.
Lebih lanjut Dukut mengatakan pelatihan ini merupakan bentuk perhatian dari Pertamina khususnya PEP Jambi Field, bukan hanya sekadar memberikan keterampilan kepada warga binaan, tapi untuk menghilangkan stigma buruk bagi mantan narapidana di pandangan masyarakat termasuk keluarganya sendiri dan agar siap menghadapi tantangan sosial dunia kerja saat nanti menghirup udara bebas.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar