terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Polisi Bentuk Tim Usut Kasus Dugaan Kekerasan di Perusahaan Animasi di Menteng - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Polisi Bentuk Tim Usut Kasus Dugaan Kekerasan di Perusahaan Animasi di Menteng
Sep 13th 2024, 12:47, by Rini Friastuti, kumparanNEWS

Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, meninjau gedung Mahkamah Konstitusi, Selasa (26/3/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan
Kapolres Metro Jakarta Pusat, Kombes Susatyo Purnomo Condro, meninjau gedung Mahkamah Konstitusi, Selasa (26/3/2024). Foto: Haya Syahira/kumparan

Kisah seorang eks karyawan yang diduga mengalami kekerasan dari perusahaan game art dan studio animasi yang berlokasi di Menteng, Jakarta Pusat ramai diperbincangkan di media sosial platform X.

Korban yang sudah speak up di media sosial diungkap akun X Jasmine Surkaty. kumparan sudah mendapat izin untuk mengutip postingannya.

Diketahui seorang karyawan berinisial CS mendapat kekerasan fisik dan verbal dari atasannya, pemilik perusahaan animasi BV, yakni CL dan suaminya KL.

CS mengaku menerima berbagai tindakan tak menyenangkan dari CL selama bekerja di sana. Mulai dari pelanggaran jam kerja, pelecehan verbal, kekerasan, ancaman, hingga manipulasi. kumparan masih berupaya mengontak CL dan KL.

Ramainya kasus dugaan kekerasan itu membuat Polres Metro Jakarta Pusat bergerak dan akan menurunkan tim untuk menyelidikinya.

Kapolres Metro Jakarta Pusat Kombes Susatyo Purnomo mengaku akan menurunkan tim langsung mengecek dugaan kekerasan dan eksploitasi ini.

"Nanti akan turun tim untuk cek," ujarnya saat dihubungi kumparan, Jumat (13/9).

Susatyo tak menjelaskan banyak mengenai langkah apa yang akan diambil oleh Polres Metro Jakarta Pusat pada kasus ini. Ia hanya meminta untuk menunggu hasil dari pengecekan mereka.

"Nanti dikaji hasilnya," ungkap dia.

Kasus yang dialami korban CS itu mendapat perhatian publik. CS mendapat hukuman naik-turun tangga sebanyak 45 kali di malam hari dan menampar diri sendiri sebanyak 100 kali.

Perusahaan BV diketahui telah resmi berhenti beroperasi pada Agustus 2024 lalu. Kabarnya CL dan suaminya tengah mendirikan perusahaan baru dan mencoba merekrut pegawai baru.

Ilustrasi kekerasan perempuan. Foto: Dinda Faradiba/kumparan
Ilustrasi kekerasan perempuan. Foto: Dinda Faradiba/kumparan

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: