terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Institut Teknologi PLN Jadi Kampus Energi Hijau Pertama di Jakarta - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Institut Teknologi PLN Jadi Kampus Energi Hijau Pertama di Jakarta
Sep 13th 2024, 12:39, by kumparan Studio, kumparanBISNIS

Rektor IT PLN, Iwa Garniwa (kanan) dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Lasiran pada Santulitam di Jakarta, Kamis (12/9/2024). Foto: Dok. PLN
Rektor IT PLN, Iwa Garniwa (kanan) dan General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Lasiran pada Santulitam di Jakarta, Kamis (12/9/2024). Foto: Dok. PLN

Institut Teknologi (IT) PLN menjadi kampus pertama di Jakarta yang secara penuh menggunakan energi hijau dengan penggunaan Renewable Energy Certificate (REC) dan kehadiran Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU). Hal tersebut menjadi upaya IT PLN dalam mendukung akselerasi transisi energi di Tanah Air.

Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo mengatakan, REC adalah bentuk nyata PLN dalam mendorong penggunaan energi bersih di berbagai sektor termasuk sektor pendidikan.

Penjualan REC ini juga memperkuat posisi PLN dalam mendukung daya saing industri nasional dengan memberikan opsi energi yang ramah lingkungan.

"REC merupakan salah satu inovasi produk hijau yang dimiliki PLN, di mana REC juga ada untuk validasi suatu perusahaan atau instansi, bahwa tenaga listrik yang digunakan berasal dari energi listrik hijau dan terverifikasi," kata Darmawan.

Darmawan menegaskan, REC merupakan bentuk layanan PLN yang memudahkan pelanggan untuk mendapatkan pengakuan atas penggunaan Energi Baru dan Terbarukan (EBT) yang transparan, akuntabel, dan diakui secara internasional. Setiap sertifikat REC membuktikan listrik yang digunakan berasal dari pembangkit EBT.

General Manager PLN Unit Induk Distribusi (UID) Jakarta Raya, Lasiran menjelaskan, IT PLN tercatat menggunakan energi sebesar 915 Megawatt hour (MWh), yang artinya seluruh konsumsi listrik di kampus IT PLN menggunakan energi hijau yang dipasok dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Cirata. Lasiran pun mengapresiasi inisiatif IT PLN dalam mendukung energi terbarukan.

"Langkah IT PLN dalam menggunakan REC adalah Langkah konkret yang patut dicontoh. Hal tersebut sejalan dengan komitmen PLN untuk menghadirkan layanan listrik yang lebih ramah lingkungan dan berkelanjutan," ujar Lasiran.

Tidak hanya menggunakan energi hijau, IT PLN juga telah dilengkapi dengan SPKLU Medium Charging berkapasitas 25 kilowatt (kW).

SPKLU ini dioperasikan melalui aplikasi PLN Mobile untuk memudahkan pengguna kendaraan listrik dalam mengisi daya baterai dengan cepat dan efisien.

"Dengan hadirnya SPKLU di IT PLN, jumlah total SPKLU di Jakarta kini mencapai 155 unit, yang tersebar di berbagai lokasi strategis untuk mendukung percepatan ekosistem kendaraan listrik," tambah Lasiran.

SPKLU di IT PLN
SPKLU di IT PLN

Rektor IT PLN, Iwa Garniwa ikut menegaskan pentingnya keterlibatan institusi pendidikan dalam transisi energi. Dengan penggunaan REC dan fasilitas SPKLU, IT PLN menunjukkan langkah maju dalam mewujudkan kampus yang ramah lingkungan dan berkontribusi pada pengurangan emisi karbon di Jakarta.

"IT PLN berkomitmen untuk terus mendukung penggunaan energi terbarukan sebagai bagian dari pendidikan berkelanjutan. Kami berharap langkah ini dapat menginspirasi institusi pendidikan lain untuk ikut serta dalam upaya pelestarian lingkungan," pungkas Iwa.

Artikel ini dibuat oleh kumparan Studio

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: