terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Cegah Banjir, PUPR Palembang Bongkar Bangunan yang Tutupi DAS - my blog
Menjelang musim penghujan, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Palembang intensif melakukan upaya pencegahan banjir di sejumlah kawasan rawan.
Kepala Bidang Sumber Daya Air, Irigasi dan Limbah (SDA IL), Marlina Sylvia mengatakan pencegahan yang dilakukan pembersihan di saluran-saluran air atau drainase dan sungai.
"Kami melakukan pembersihan itu setiap hari sebagai pencegahan banjir di Palembang, " kata dia, Sabtu 12 Oktober 2024.
Selain itu, PUPR saat ini dalam tahap pembongkaran bangunan menutupi Daerah Aliran Sungai (DAS) yang menyebabkan banjir berdasarkan laporan masyarakat, bersama instansi terkait seperti Satpol PP, camat dan lurah.
"Pembongkaran bangunan di atas DAS sampai saat ini ada lebih dari 300 bangunan, kami membantu masyarakat dari laporan adanya banjir untuk mengembalikan aliran air," jelas dia.
PUPR bersama Pemerintah Kota (Pemkot) juga meminta masyarakat membersihkan mandiri saluran air di kawasan masing-masing, sehingga saluran pembuang bisa diatasi petugas di lapangan terutana bidang irigasi dan limbah.
"Kami mengimbau masyarakat menjaga aliran air khususnya dari lokasi genangan ke hilir atau sungai, karena bangunan di atas DAS, sampah, ataupun sedimentasi bisa memperkecil genangan," timpalnya.
Menurut dia ada beberapa titik rawan banjir di Palembang berada di sekitaran Simpang 5 DPRD Provinsi Sumsel, Jalan Veteran, Simpang Polda, wilayah Lemabang, Sekojo, Sekip, Plaju, Seberang Ulu dan masih ada di kawasan lainnya.
"Kami konsentrasi (pengendalian banjir) di jalan protokol dan kawasan pemukiman masyarakat, seperti Simpang Polda, dan MP Mangkunegara," kata dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar