terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

ICW dan PSHK Kritisi Aturan Batas Minimum Usia Capim KPK - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
ICW dan PSHK Kritisi Aturan Batas Minimum Usia Capim KPK
Sep 7th 2024, 04:58, by Raga Imam, kumparanNEWS

Ilustrasi KPK. Foto: Shutterstock
Ilustrasi KPK. Foto: Shutterstock

Indonesia Corruption Watch (ICW) bersama Pusat Studi Hukum dan Kebijakan (PSHK), mengkritisi terkait pengaturan batas minimum usia calon pimpinan KPK.

Hal ini disampaikan peneliti PSHK, Muhammad Nur Ramadhan dalam kegiatan Evaluasi Kinerja KPK periode 2019-2024 di Mangkuluhur Artotel Suites, Jakarta Selatan, Jumat (6/9).

"Setelah kami mempelajari dokumen pembahasan revisi UU KPK, kami tidak menemukan adanya argumentasi yang jelas mengenai perubahan usia pencalonan pimpinan KPK," ujar Nur Ramadhan dalam paparannya, Jumat (6/9).

Menurut Ramadhan, perubahan terkait pengaturan batas usia minimum calon pimpinan KPK, tak tercantum dalam Revisi UU KPK. Hal ini pun dinilai Ramadhan, menjadi sebuah peraturan yang perlu dipertanyakan dari mana asal aturan tersebut.

Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Dosen STHI Jentera, Koordinator Antikorupsi UNODC Bivitri Susanti, Peneliti ICW Putri Wijayanti, Kurnia Ramadhana dalam Evaluasi Kinerja KPK Periode 2019-2024 di Mangkuluhur Artotel Suites, Gatot Subroto, Jakarta. Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan
Wakil Ketua KPK Alexander Marwata, Dosen STHI Jentera, Koordinator Antikorupsi UNODC Bivitri Susanti, Peneliti ICW Putri Wijayanti, Kurnia Ramadhana dalam Evaluasi Kinerja KPK Periode 2019-2024 di Mangkuluhur Artotel Suites, Gatot Subroto, Jakarta. Foto: Fadlan Nuril Fahmi/kumparan

"Karena berdasarkan laporan yang kami buat, kami tidak menemukan 1 dokumen pun yang menyatakan bahwa ada argumen yang jelas mengapa harus dinaikkan batas usia itu," ucap Ramadhan.

Kemudian ia juga mempertanyakan, apakah menaikkan batas minimum usia capim KPK dapat berpengaruh dalam pemberantasan korupsi.

Lebih lanjut, kesimpulan yang dijabarkan oleh Ramadhan menjelaskan bahwa pengaturan batas usia calon pimpinan KPK, tidak ada korelasinya dengan penguatan pemberantasan korupsi.

"Ini yang kemudian menjadikan landasan perubahan pengaturan mengenai batas minimum usia patut dipertanyakan. Dan ini menjadi catatan sejarah dalam proses 2019-2024," pungkasnya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: