terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Bahlil: Kita dorong Perusahaan Sebesar-besarnya Pakai EBT - my blog
Sep 25th 2024, 12:11, by Abdul Latif, kumparanBISNIS
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia menegaskan akan terus mendorong komitmen perusahaan untuk mengkonversi menjadi energi terbarukan untuk menekan laju emisi karbon.
Upaya untuk mendorong transisi energi kepada perusahaan-perusahaan di sektor tambang seiring dengan target pemerintah yang akan mencapai target Net Zero Emission (NZE) pada tahun 2060.
"Kita akan dorong ke depan itu adalah industri sebesar-besar mungkin untuk [menggunakan] pembangkit energi tenaga terbarukan, termasuk NPI (nickle pig iron)," katanya dalam acara kumparan Green Initiative Conference 2024 di Hotel Borobudur, Jakarta pusat, Rabu (25/9).
Pria yang sekaligus menjabat sebagai Ketua Umum Partai Golkar ini mengakui salah satu polusi terbesar saat ini berasal dari pembangkit listrik karena masih menggunakan energi batu bara dan fosil.
Sebanyak 49 persen total pemakaian BBM itu berasal dari transportasi termasuk mobil dan motor. Menurut catatannya, saat ini ada 120 juta pengguna kendaraan di Indonesia.
"Jadi pembangkit, kemudian mobil, motor, transportasi lain, kebakaran sebagian hutan, itu adalah akibat melahirkan polusi yang sangat berat," imbuh dia.
Menurut dia saat ini pemerintah telah mulai membuat dan menerapkan kebijakan untuk penggunaan energi terbarukan bagi industri secara bertahap.
Ia mencontohkan salah satu smelter nikel di Weda Bay, Kabupaten Halmahera Tenah, Maluku Utara yang mulai mengkonversi energi terbarukan secara bertahap.
"Kita akan mengganti smelter-smelter industri yang sekarang mereka memakai batubara, itu ke energi baru terbarukan," kata Bahlil.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar