terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

BP2MI Akan Bangun 100 Balai Vokasi, Tingkatkan Skill Teknis dan Bahasa PMI - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
BP2MI Akan Bangun 100 Balai Vokasi, Tingkatkan Skill Teknis dan Bahasa PMI
Jan 6th 2025, 15:22, by Andreas Ricky Febrian, kumparanNEWS

Menteri Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Abdul Kadir Karding. Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan
Menteri Badan Pelindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) Abdul Kadir Karding. Foto: Rayyan Farhansyah/kumparan

Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia (BP2MI) akan membangun 100 balai vokasi untuk meningkatkan keterampilan calon Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Sebagai permulaan, dari 100 target balai vokasi, BP2MI akan membangun 30 balai vokasi lebih dulu.

"Pak Presiden juga meminta akan mendukung dibangun sekitar 100 balai vokasi, 100 balai vokasi yang kita pertama. Paling tidak, kita akan bangun minimal 30 balai vokasi nanti kita akan tempatkan sesuai dengan kepentingannya pada saat itu," ujar Menteri BP2MI Abdul Kadir Karding, di Gedung BP2MI Jakarta Selatan, Senin (6/1).

Karding menjelaskan, keberadaan balai vokasi menjadi bagian dari strategi besar pemerintah dalam mengoptimalkan penempatan PMI di luar negeri.

Pasalnya, pada 2024, jumlah permintaan tenaga kerja mencapai 1,35 juta, namun Indonesia baru mampu memenuhi sekitar 297.000 tenaga kerja. Dengan adanya balai vokasi, diharapkan calon PMI bisa memenuhi kebutuhan skill dari teknis maupun kemampuan bahasa.

"Kami meyakini kalau ini bisa kita konsolidasi dengan baik maka akan banyak tenaga kerja skill, minimal middle skill yang bisa kita kirim ke sana,"tambah Karding.

Diptalk bersama Menteri P2MI Abdul Kadir Karding. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan
Diptalk bersama Menteri P2MI Abdul Kadir Karding. Foto: Iqbal Firdaus/kumparan

Selain bantuan dari pemerintah, Karding juga mengajak sektor swasta untuk turut serta dalam pengembangan balai vokasi.

"Jadi dalam konteks balai vokasi ini kita akan nanti tidak hanya pemerintah tetapi kita berharap peran swasta juga kuat dalam konteks membangun Lembaga Bahasa dan Kesusastraan (LBK) dan di samping juga Balai Latihan Kerja (BLK) yang ada kita akan dorong," jelasnya.

Dalam skema pendanaan, pemerintah telah mengalokasikan Rp45 triliun yang akan disalurkan secara bertahap untuk mendukung pelatihan, pemberangkatan, dan pemberdayaan PMI.

Karding menekankan bahwa keberadaan balai vokasi juga akan mendukung peningkatan daya saing PMI di pasar internasional. Ia mencontohkan Filipina sebagai negara yang mampu menguasai pasar kerja global berkat kompetensi tenaga kerja yang unggul dalam keterampilan dan bahasa.

Karding optimistis, dengan adanya balai vokasi dan dukungan anggaran yang kuat, target pengiriman PMI sebanyak 425.000 orang pada 2025 dapat tercapai.

"Tahun depan kita targetkan minimum 425.000 akan kita kirim, , tentu dengan support Pak Presiden ini akan saya yakin bisa kita capai bahkan mungkin bisa lebih dari 425.000," tutup Karding.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: