terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Gangster di Semarang yang Didanai Bandar Judol Juga Terlibat Kasus Pembunuhan - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Gangster di Semarang yang Didanai Bandar Judol Juga Terlibat Kasus Pembunuhan
Oct 24th 2024, 14:22, by Salmah Muslimah, kumparanNEWS

Polrestabes Semarang rilis kasus gangster didanai bandar judi online, Rabu (23/10/2024). Foto: Intan Alivia Khansa/kumparan
Polrestabes Semarang rilis kasus gangster didanai bandar judi online, Rabu (23/10/2024). Foto: Intan Alivia Khansa/kumparan

Polrestabes Semarang mencatat sepanjang tahun 2024, ada 101 kasus tawuran gangster remaja di Kota Semarang. Dari ratusan kasus itu ada 4 korban yang meninggal dunia termasuk seorang mahasiswa Udinus.

Kasus tawuran gangster remaja di Kota Semarang memang marak belakangan ini. Teranyar, Polrestabes Semarang mengungkap adanya campur tangan dari bandar judi yang mendanai kegiatan para gangster tawuran itu.

Dari ratusan kasus itu, 44 kasus naik ke penyidikan dengan 77 tersangka, sedangkan 173 pelaku dikembalikan ke orang tua untuk dilakukan pembinaan.

Kemudian, jumlah korban tewas berjumlah 4 orang, termasuk Muhammad Tirza Nugroho Hermawan (21) mahasiswa Udinus. Ia ditemukan tewas bersimbah darah di depan SPBU Bendan Ngisor, Kecamatan Gajahmungkur, Selasa (17/9) sekitar pukul 03.00. Padahal Tirza saat itu tidak ikut tawuran, dia hanya melintas di lokasi.

Polisi menangkap 6 tersangka pembunuhan Tirza yang merupakan anggota gangster All Star dan Witchsel019. Belakangan diketahui gangster All Star merupakan salah gangster yang mendapat dana dari bandar judi online. Bandar tersebut memberikan dana per bulan agar anggota gangster tawuran dan mengunggah iklan judi online di akun media sosial.

Selain All Star, Kapolrestabes Semarang Kombes Irwan Anwar mengatakan aliran dana dari bandar judi juga mengalir ke gangster Young_street_404, Teamdadakan, dan Teammasok.

Modus bandar judol

Modusnya, situs judi itu menghubungi admin media sosial gangster All Star, Muhammad Iqbal Samudra (22) warga Bandarharjo Semarang yang kini ditetapkan tersangka.

"Ditemukan adanya pembiayaan beberapa gangster oleh situs judi online. Situs-situs bekerja sama dengan tersangka Iqbal. Melalui Iqbal mengalir pembiayaan ke beberapa gangster," ujar Irwan.

Kemudian oleh tersangka Iqbal, dana itu diteruskan kepada dua tersangka lain yakni Muhammad Alfin Harir (19) warga Bangetayu Wetan, dan Sandy Wisnu Agusta (23) warga Pringgodani Semarang.

"Kemudian tersangka Alfin ini admin akun gangster Teammasok, Sandy admin Teamdadakan, Iqbal admin Alstar dan Youngs_street_404," kata Irwan.

Para tersangka ini dijatah uang sekitar Rp 5 juta sampai Rp 8 juta per bulan oleh situs judi itu untuk melakukan tawuran. Uang itu digunakan untuk membeli minuman keras, menyewa vila hingga membeli peralatan tawuran.

"Sudah temukan dana digunakan untuk pengobatan saat tawuran, antara lain yang duel di Jalan dr. Cipto. Kemudian meeting rekreasi sewa vila, beli atribut kelompok dan beli miras," ungkap Irwan.

Polisi menduga para gangster ini sengaja dikerahkan untuk mengacaukan kondusifitas di ibukota Jawa Tengah ini selama masa Pemilihan Kepala Daerah atau Pilkada.

"Kami minta kepada pihak yang memiliki kepentingan dan pergerakan ini agar tidak meneruskan. Apalagi pola yang dilakukan sudah mengarah ke upaya pelanggaran hukum dan mengganggu kondusifitas," kata Irwan.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: