Studi: Jokes Bapak-bapak Bisa Bikin Hubungan Ayah dan Anak Makin Akrab - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban

Studi: Jokes Bapak-bapak Bisa Bikin Hubungan Ayah dan Anak Makin Akrab Oct 25th 2024, 16:43, by Kevin S Kurnianto, kumparanSAINS Ilustrasi bapak-bapak. Foto: Shutterstock "Ayam, ayam apa kasihan?" "Ayamnnya udah habis, nasinya masih banyak." Siapa di sini punya ayah atau bapak, garing banget kalau nge-jokes? Sadar atau tidak, meski kadang suka enggak lucu, celetukan itu bisa bikin hubungan di dalam keluarga awet, terutama antara ayah sama anak, lho. Sebuah studi baru dalam artikel riset di Jurnal PLOS One berjudul 'Humor in parenting: Does it have a role?' menjelaskan bahwa, sikap jenaka bapak dapat membantu ia dan istrinya, membangun hubungan yang lebih baik dengan anak-anak mereka. "Humor dapat mengajarkan orang fleksibilitas kognitif, menghilangkan stres, dan meningkatkan pemecahan masalah dan ketahanan secara kreatif," kata penulis senior Benjamin Levi, dokter anak di Penn State College of Medicine dilansir Science Alert. Jokes bapak-bapak bisa membuat suasana di lingkup keluarga positif. Lucy Emery, penulis pertama sekaligus mahasiswa kedokteran di Penn State mengatakan bahwa humor dapat membantu meredakan ketegangan dan hierarki, serta membantu kedua belah pihak merasa lebih baik dalam menghadapi situasi yang menegangkan. Dalam studi ini, para peneliti membuat survei berisi 10 jenis pertanyaan, untuk mengukur pengalaman dan opini seseorang tentang humor dan pengasuhan anak. Survei disebar ke 312 responden, berusia 18 hingga 45 tahun mayoritas laki-laki. Lebih dari 50 persen responden megaku mereka diasuh bersama dengan dad jokes, saat mereka masih anak-anak. Hampir 72 persen responen merasa yakin bahwa humor cukup ampuh dalam proses parenting. Sebagian besar mengaku akan mengikuti jejak yang sama seperti apa yang dilakukan ayah mereka, ke anak-anaknya kelak. Mereka yakin humor memiliki potensi lebih besar untuk menjalin hubungan yang baik dengan anak mereka. "Harapan saya adalah orang-orang dapat belajar menggunakan humor sebagai alat pengasuhan yang efektif," kata Levi. "Tidak hanya untuk meredakan ketegangan tetapi juga mengembangkan ketahanan dan fleksibilitas kognitif dan emosional dalam diri mereka sendiri dan menjadi teladan bagi anak-anak mereka," tambahnya. Jokes paling garing seperti apa yang pernah diucapkan oleh ayahmu? Share di kolom komentar ya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.