terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Polresta Serang Tangkap Tersangka Pembunuh Anak Kandung Yang Kabur dari Tahanan - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Polresta Serang Tangkap Tersangka Pembunuh Anak Kandung Yang Kabur dari Tahanan
Jul 29th 2024, 03:16, by Andreas Ricky Febrian, kumparanNEWS

PS Kasi Humas Polresta Serang Kota,  Ipda Raden Muhammad Maulani Foto: Dok Istimewa
PS Kasi Humas Polresta Serang Kota, Ipda Raden Muhammad Maulani Foto: Dok Istimewa

Polresta Serang Kota berhasil menangkap kembali Agus (30), tersangka pembunuhan anak yang lari dari rutan Polresta, sejak Kamis (25/7).

PS Kasi Humas Polresta Serang Kota, Ipda Raden Muhammad Maulani mengatakan, Agus ditangkap saat hendak memasuki Kampung Wangun, Desa Batu Kuwung, Kecamatan Padarincang, Kabupaten Serang, Banten pada Minggu (28/7) sekitar pukul 23.30 WIB.

Sebelum tertangkap, Agus sempat bersembunyi dan menginap di saung-saung di dalam hutan Gunung Prakarsa guna menghindari kejaran petugas.

"Kami berhasil mengamankan kembali pelaku yang melarikan diri yang terjadi pada Kamis (25/7). Alhamdulillah pelaku kini sudah berada di ruang tahanan. Dan pencarian dipimpin langsung oleh Kapolresta Serang Kota yang selama kurang lebih 68 jam melakukan pencarian hingga akhirnya pelaku berhasil diamankan," kata Raden, Senin (29/7) dini hari.

Agus, ayah kandung yang gorok balitanya, saat ditangkap, di Ciomas, Kabupaten Serang, Banten. Foto: Dok. Polsek Ciomas-Polresta Serang Kota
Agus, ayah kandung yang gorok balitanya, saat ditangkap, di Ciomas, Kabupaten Serang, Banten. Foto: Dok. Polsek Ciomas-Polresta Serang Kota

"Sedang turun, memang anggota kita nyanggong (mengintai) di sana (Gunung Prakarsa), dan dia sedang turun, jadi dia turun dari Gunung Prakarsa mau menuju Kampung Wangun Atas," sambungnya.

Raden mengatakan, Agus sengaja memilih jalur-jalur hutan yang jarang dilewati oleh warga agar pelariannya tidak mudah diketahui. Ini jadi kendala bagi para petugas yang mengejarnya.

Namun, polisi masih menyelidiki ke mana tujuan akhir Agus.

"Pelaku melarikan diri itu tidak berbaur, artinya tidak ke tempat-tempat ramai. Jadi dia basic-nya biasa di kampung, jadi dia menghindari kerumunan orang dan tidak berbaur dengan masyarakat, dan dia (selama pelarian) tinggal di saung-saung kosong di hutan," terangnya.

"Untuk masalah tujuan itu masih dalam investigasi, cuma diamankan di daerah Batu Kuwung. Jarak Gunung Prakarsa ke perkampungan itu sekitar 5 kilometer," imbuh Raden.

Tersangka Agus melarikan diri dari Rutan Polresta Serang Kota usai petugas jaga diduga lalai. Petugas itu tidak mengunci pintu sel usai melakukan bersih-bersih ruangan pada Kamis (25/7) sekitar pukul 06.20 WIB.

Agus ditetapkan tersangka usai membunuh anak kandungnya yang berusia 3 tahun dengan cara menggorok lehernya, dengan sebilah golok di kediamannya di Kampung Cibarugbug, Desa Citaman, Kecamatan Ciomas, Kabupaten Serang, Banten pada Selasa (18/6) lalu.

Sebelum ditangkap pada Rabu (19/6) malam, saat itu tersangka Agus pun sempat melarikan diri dan bersembunyi di sebuah kebun milik warga di Kecamatan Gunungsari, Kabupaten Serang, Banten.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: