terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Respons Ahok soal Elektabilitas Tinggi dan Kans Maju Pilgub Jakarta - my blog
Jul 22nd 2024, 09:14, by Fadjar Hadi, kumparanNEWS
Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok menjadi calon potensial di Pilgub Jakarta 2024. Bahkan berdasarkan Litbang Kompas, elektabilitas Ahok cukup tinggi yakni 20 persen.
Elektabilitas Ahok hanya kalah dari petahana Anies Baswedan yang ada di urutan pertama dengan 29,8 persen.
Ahok merespons tingginya elektabilitas di Jakarta dan kans maju di Pilgub Jakarta. Ia menegaskan masih menunggu arahan dari DPP PDIP.
"Bisa menunggu putusan DPP," kata Ahok ketika dikonfirmasi, Senin (22/7).
Namun Ahok saat ini ditugaskan DPP PDIP untuk membantu pemenangan Pilkada Serentak. Ia menjadi role model bagi seluruh kader yang maju di Pilkada.
"Mesti ada pertimbangan DPP akan masang saya atau tidak. Karena kemarin pembicaraannya mereka lebih suka saya itu bantu semua kepala daerah, cari solusi," ucap Ahok.
"Makanya, saya satu tugas saya untuk Pilkada menawarkan program-program solusi di daerah-daerah yang kader PDIP ikut bertanding," tutur dia.
DPP PDIP Belum Ambil Keputusan
Sementara Ketua DPP PDIP Said Abdullah mengatakan, mereka belum pada posisi mengambil keputusan apakah akan mengusung Ahok di Pilkada Jakarta atau tidak.
"Keputusan itu masih harus menunggu rapat DPP yang akan dipimpin langsung oleh Ketua Umum Megawati Soekarnoputri nanti," kata Said Abdullah.
Said mengungkapkan, elektabilitas Ahok yang cukup tinggi di Litbang Kompas karena kerinduan masyarakat dengan sosok pemimpin yang tegas.
"Kami sebagai sejawat Ahok di PDIP merasa memang Ahok layak memperoleh hasil elektabilitas tersebut. Sepertinya ada kerinduan publik Jakarta pada tipe pemimpin yang punya ketegasan," ungkapnya.
"Apa yang pernah dilakukan Ahok saat menjabat sebagai Gubernur Jakarta tidak bisa kita nafikan manfaatnya," tutup dia.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar