terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Indeks Harga Konsumen (IHK) Juli 2024 Diproyeksi Terjadi Deflasi, Ini Faktornya - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Indeks Harga Konsumen (IHK) Juli 2024 Diproyeksi Terjadi Deflasi, Ini Faktornya
Aug 1st 2024, 09:09, by Sinar Utami, kumparanBISNIS

Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Satgas Pangan DKI Jakarta meninjau ketersediaan stok pangan di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (27/4). Foto: PPID DKI Jakarta
Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan didampingi Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) dan Satgas Pangan DKI Jakarta meninjau ketersediaan stok pangan di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur, pada Rabu (27/4). Foto: PPID DKI Jakarta

Badan Pusat Statistik (BPS) akan mengumumkan Indeks Harga Konsumen (IHK) Juli 2024 hari ini, Kamis (1/8). Para ekonom memperkirakan akan terjadi deflasi secara bulanan (month to month/mtm) dan inflasi tahunan (year on year/yoy) yang melambat pada Juli 2024.

Kepala Ekonom Bank Permata, Josua Pardede memprediksi IHK pada Juli 2024 akan kembali mengalami deflasi sejalan dengan penurunan signifikan pada beberapa harga komoditas pangan.

"Indeks Harga Konsumen (IHK) pada bulan Juli 2024 diperkirakan mencatat deflasi bulanan sebesar -0,07 persen (mtm), melanjutkan tren deflasi yang terjadi pada dua bulan sebelumnya yaitu -0,08 persen (mtm) dan -0,03 persen (mtm)," ujarnya kepada kumparan, Kamis (1/8).

Josua menjelaskan, penurunan ini terutama didorong oleh potensi deflasi kelompok harga bergejolak di tengah penurunan harga beberapa komoditas pangan, terutama cabai merah dan bawang merah, yang masing-masing turun sebesar 14,10 persen (mtm) dan 19,77 persen (mtm), karena peningkatan pasokan yang masih dipengaruhi oleh musim panen.

Bahan makanan lain, lanjut dia, yang mengalami deflasi antara lain daging ayam ras, daging sapi, telur ayam ras, dan bawang putih. Sebaliknya, komoditas pangan yang mengalami kenaikan harga antara lain beras, cabai rawit, dan minyak goreng.

"Secara keseluruhan, kami memperkirakan kelompok harga bergejolak akan mengalami deflasi sebesar -1.27 persen (mtm)," imbuh Josua.

Vice President Economist Permatabank Josua Pardede. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan
Vice President Economist Permatabank Josua Pardede. Foto: Selfy Sandra Momongan/kumparan

Josua memperkirakan deflasi bulanan pada Juli 2024 dapat tertahan karena faktor musiman yang terkait dengan liburan sekolah dan tahun ajaran baru sekolah. Faktor musiman ini dapat menyebabkan peningkatan biaya transportasi dan pendidikan, sehingga mendukung inflasi pada kelompok harga diatur pemerintah dan inflasi inti.

"Kami memperkirakan IHK kelompok harga yang diatur pemerintah dan IHK inti akan mencatat tingkat inflasi masing-masing sebesar 0,14 persen (mtm) dan 0,16 persen (mtm ), ddibandingkan 0,12 persen (mtm) dan 0,10 persen (mtm) di bulan Juni 24," jelas dia.

Sementara itu, Josua menyebutkan laju inflasi tahunan pada Juli 2024 diperkirakan menurun menjadi 2,24 persen (yoy), turun dari 2,51 persen (yoy) pada Juni 2024.

Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi DKI Jakarta berbincang dengan pedagang saat melakukan sidak pemantauan harga pangan di Pasar Kramat Jati Jakarta Timur, Rabu (30/3/2022).  Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO
Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Provinsi DKI Jakarta berbincang dengan pedagang saat melakukan sidak pemantauan harga pangan di Pasar Kramat Jati Jakarta Timur, Rabu (30/3/2022). Foto: Indrianto Eko Suwarso/ANTARA FOTO

"Penurunan ini disebabkan oleh stabilnya inflasi inti dan inflasi harga yang diatur pemerintah, sementara IHK kelompok harga bergejolak melanjutkan tren penurunannya, sejalan dengna musim panen dan berakhirnya fenomena El Nino," tuturnya.

Dihubungi terpisah, Kepala Ekonomi Bank BCA, David Sumual, memproyeksi IHK Juli 2024 juga akan deflasi secara bulanan (mtm) sebesar -0,11 persen dan secara tahunan (yoy) melambat sebesar 2,17 persen. Sementara inflasi inti akan bergerak sebesar 0,10 persen (mtm) dan 1,94 persen (yoy).

"Inflasi kembali melambat akibat harga makanan yang jauh melambat terutama cabe merah dan bawang merah, daging ayam dan juga hampir seluruh bhn pangan turun, kecuali beras stabil," jelas David.

David mengatakan, inflasi inti diperkirakan naik, didorong oleh harga emas secara tahunan masih meningkat, dan komponen pendidikan yang juga akselerasi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: