terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Cara Membuat Bakso Daging Sapi yang Kenyal dan Garing - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Cara Membuat Bakso Daging Sapi yang Kenyal dan Garing
Jul 30th 2024, 10:00, by Azalia Amadea, kumparanFOOD

Ilustrasi bakso. Foto: bonchan/Shutterstock
Ilustrasi bakso. Foto: bonchan/Shutterstock

Bakso menjadi salah satu comfort food bagi masyarakat Indonesia. Cita rasa bakso dengan bahan daging sapi yang gurih dan kenyal, ditambah kuah hangat yang juga berkaldu, membuat siapa saja yang menyantapnya langsung ketagihan.

Makanan bulat ini sebenarnya mudah untuk kita buat sendiri di rumah, lho. Hanya saja ada beberapa tips dan trik yang perlu kamu perhatikan, agar bakso buatanmu tidak gagal. Beberapa kesalahan dalam membuat bakso akan membuatnya menjadi bau amis hingga teksturnya terlalu lembek.

Enggak perlu khawatir karena kumparanFOOD telah merangkum tips dan cara membuat bakso sapi yang tepat dari para ahlinya. Simak baik-baik ulasan selengkapnya di bawah ini!

1. Jangan salah pilih jenis daging sapi

Ilustrasi memotong daging dengan pisau. Foto: Shutter Stock
Ilustrasi memotong daging dengan pisau. Foto: Shutter Stock

Menurut Ali, manager cabang Bakso Titoti Wonogiri, kamu sebaiknya memilih potongan daging sapi segar bagian paha.

"Pilihlah daging sapi segar yang baru dipotong, lalu pakai daging sapi bagian belakang, usahakan bagian paha. Teksturnya lebih kenyal dan lembut," jelas Ali saat berbincang bersama kumparan beberapa waktu lalu.

Selain bagian paha, menurut Chef Devina Hermawan, dalam video YouTube-nya berjudul "Kenyal Kres! Resep Bkso Daging Sapi", kamu juga bisa menggunakan daging sapi bagian "chuck" atau "sampil". Bagian daging ini terletak di paha atas atau dekat leher sapi.

Kemudian, Chef Devina juga menyarankan untuk mengeringkan daging menggunakan tisu terlebih dahulu sebelum diolah. "Tujuannya supaya resepnya ini lebih akurat, jadi lebih konsisten tiap kita bikin bakso resepnya, tuh sama. Terus juga lebih baik, tidak ditimbang dalam keadaan frozen karena ketika mencari biasanya dia akan release air juga," terangnya.

2. Bikin adonan bakso homogen atau basa

Ilustrasi membuat bakso daging sapi segar Foto: Shutterstock
Ilustrasi membuat bakso daging sapi segar Foto: Shutterstock

Tips selanjutnya yang tak kalah penting menurut Chef Devina adalah, buatlah adonan daging bakso yang homogen atau basa. Kamu bisa menggunakan campuran baking powder atau air khi untuk membuat adonan bakso homogen tersebut.

"Nah, ini juga salah satu kunci supaya si baksonya itu dia kenyal, kita harus bikin adonan baksonya homogen, dan bersifat lebih ke alkali, lebih ke basa. That's why kita masukkan baking powder, kadang ada yang pakai air khi dan lain-lain, itu juga bisa," terang Chef Devina.

Selain baking powder, untuk meningkatkan rasa bakso, kamu bisa menambahkan bawang merah dan bawang putih, tepung tapioka, dan bumbu lainnya.

Chef Devina juga menambahkan putih telur, namun menurutnya jangan sampai terlalu banyak agar cita rasanya tidak jadi amis.

3. Tambahkan es batu atau air es

Ilustrasi mencampur es batu dalam adonan bakso. Foto: Octopus16/Shutterstock
Ilustrasi mencampur es batu dalam adonan bakso. Foto: Octopus16/Shutterstock

Kemudian, sebelum dibentuk pastikan kamu tak lupa menambahkan es batu atau air es agar adonan stabil.

"Masukkan es batu perlahan atau bisa juga air es. Tujuannya kita tambahin es batu atau air es supaya suhu dari adonannya ini tidak menjadi hangat, karena kalau misalnya hangat, karena diaduk terlalu lama atau karena mesinnya mengeluarkan panas, biasanya kualitas dari adonanya itu kekenyalannya menurun," kata Chef Devina.

Setelah adonan selesai, baiknya, simpan adonan bakso dalam kulkas selama setengah sampai satu jam terlebih dahulu. Menurut Chef Devina, trik ini bisa membuat adonan bakso lebih mudah dibentuk.

4. Cara membentuk bakso

Ilustrasi membuat bakso. Foto: Maren Winter/Shutterstock
Ilustrasi membuat bakso. Foto: Maren Winter/Shutterstock

Chef Devina juga memberikan trik untuk membentuk bakso dengan dua cara. Pertama, kamu menggunakan dua sendok stainless steel untuk membentuknya menjadi bulat, kemudian masukkan ke air panas.

Sementara cara kedua, kamu bisa membentuk bakso menggunakan tangan dengan gerakan seperti meremas. Pastikan tangan kamu sudah bersih dan bagian telunjuk hingga kelingking rapat, agar adonan tidak keluar-keluar. Jangan lupa siapkan juga sendok yang sudah direndam air supaya adonan bakso tidak lengket.

"Kalau sudah mulus masukkan bakso ke air panas, jangan air mendidik. Karena kalau air mendidih ini adonannya mengandung telur, biasanya dia terlalu mengembang dengan cepat, teksturnya akan berubah," saran Chef Devina.

Kemudian, kamu bisa merebus sampai semua bakso telah mengapung, yang juga berati sudah matang.

5. Membuat kuah bakso kaya akan kaldu

Ilustrasi kuah bakso. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan
Ilustrasi kuah bakso. Foto: Fanny Kusumawardhani/kumparan

Tahap terakhir, agar bakso buatanmu semakin nikmat, tentu kuncinya ada di rasa dari kuahnya. Ali menyarankan untuk menggunakan rebusan tulang sum-sum agar kuah bakso lebih kaya kaldu.

"Setelah matang, baru baksonya disajikan bersama kuah kaldu. Agar lebih enak kuahnya pakai rebusan tulang sum-sum," pungkas Ali.

Selain kuah dari kaldu tulang sum-sum, Chef Devina juga memberi alternatif lain, yakni membuat kuah dari daging iga sapi, buntut atau tetelan sapi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: