terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Trump Kecam Biden Pulangkan Militer AS di Afghanistan: Hari Paling Memalukan - my blog
Jun 28th 2024, 08:46, by Tiara Hasna R, kumparanNEWS
Eks Presiden Amerika Serikat Donald Trump mengecam Presiden Biden atas penarikan militer AS dari Afghanistan, dan menyebutnya sebagai "hari paling memalukan dalam sejarah kehidupan negara kita."
"Sejauh menyangkut Afghanistan. Saya keluar dari Afghanistan, tapi kami keluar dengan bermartabat, dengan kekuatan, dengan kekuatan," katanya dalam debat pertama capres AS, Jumat (28/6), seperti dikutip dari foxnews.
"Dia keluar dan itu adalah hari paling memalukan dalam sejarah kehidupan negara kita," katanya menyerang Biden.
Dikutip dari CNN, pernyataan Trump dipicu oleh komentar Biden yang menyinggung masa jabatannya.
"Ketika dia menjadi presiden, mereka masih membunuh orang di Afghanistan. Dia tidak melakukan apa pun mengenai hal itu," tutur Biden.
Kementerian Luar Negeri AS merilis laporan Afghanistan After Action Review pada Juni 2023.
Laporan itu menemukan bahwa keputusan pemerintahan Trump dan Biden untuk menarik semua pasukan AS dari Afghanistan mempunyai konsekuensi yang merugikan, dan merinci kekurangan-kekurangan yang memberatkan dari pemerintahan Biden. Penarikan pasukan AS itu juga menyebabkan kekacauan dan banyak kematian setelah hampir dua dekade AS berada di sana.
Investigasi CNN pada April lalu mengungkap bukti video baru yang melemahkan dua penyelidikan Pentagon (Kemhan AS).
Hal itu menimbulkan pertanyaan serius bagi Pentagon yang sering menepis bahwa semakin banyak warga sipil ditembak mati akibat langkah penarikan tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar