terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sudirman Said Soal Wafatnya Salim Said: Kita Kehilangan Pemikir Kenegaraan - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sudirman Said Soal Wafatnya Salim Said: Kita Kehilangan Pemikir Kenegaraan
May 18th 2024, 23:06, by Mirsan Simamora, kumparanNEWS

Sudirman Said di program Info A1 kumparan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Sudirman Said di program Info A1 kumparan. Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Eks Menteri ESDM Sudirman Said menyampaikan bela sungkawa atas meninggalnya Prof. Salim Said. Mantan Dubes RI untuk Ceko itu meninggal di RSCM pada Sabtu (18/5) sekitar pukul 19.33 WIB.

"Kita kehilangan salah satu pemikir politik kenegaraan yang sangat tajam dalam melihat berbagai persoalan bangsa. Sampai saat-saat sebelum sakit, Prof. Salim Said terus aktif menyuarakan berbagai pemikiran yang berpihak pada kepentingan publik," kata Sudirman Said dalam keterangannya.

Sudirman Said menyebut, Salim Said selalu aktif dalam diskusi-diskusi bersama sejumlah tokoh salah satunya mantan Anggota DPD Asal Sulteng, Ichsan Loulembah saat semasa hidupnya. Ichsan Loulembah meninggal pada Minggu (30/7/2023).

"Beliau amat aktif dalam diskusi-diskusi di Forum Institut Peradaban, lembaga yang didirikan bersama sejumlah tokoh, termasuk almarhum Ichsan Loulembah," ujarnya.

Salim Said Pembelajar Sejati

Salim Said Foto: Aprilandika Pratama/kumparan
Salim Said Foto: Aprilandika Pratama/kumparan

Di mata Sudirman, Salim adalah sosok yang sangat memberi inspirasi. Selain itu, Salim juga dianggap sebagai ilmuwan yang memahami peran politik ABRI sejak masa orde baru hingga reformasi.

"Yang sangat memberi inspirasi bagi saya adalah, Prof Dr Salim Said seorang pembelajar sejati. Pendidikan formalnya diawali dengan seni, lantas menjadi kritikus film dan wartawan yang amat menonjol tulisan-tulisannya. Dengan itu beliau mendapat beasiswa hingga menyelesaikan PhD di bidang politik," imbuhnya.

"Dr. Salim Said adalah di antara sedikit ilmuwan yang memahami sangat dalam peran politik ABRI (TNI) dalam transisi sejak masa orde baru hingga era reformasi," lanjutnya.

Menurut Sudirman, Salim adalah sosok yang bersahaja dan selalu terbuka dalam setiap diskusi terkait tata negara atau politik. Ia mengaku kerap berdiskusi dengan Salim Said. Diskusi tersebut bahkan kerap kali hingga larut malam.

"Hidup pribadi Dr. Salim Said sangat bersahaja, tetapi pikirannya dan karya-karya ilmiahnya sangat mewarnai khazanah politik kenegaraan," ungkapnya.

"Di saat-saat tertentu ketika melihat berbagai penyimpangan atau ketidakberesan dalam urusan tata negara atau politik, beliau bisa menelepon tengah malam untuk mengajak diskusi, atau bertemu untuk bertukar informasi. Saya sangat menikmati diskusi dengan beliau, karena memperkaya perspektif dalam memahami berbagai persoalan," sambungnya.

Sudirman mendoakan Salim semoga husnul khatimah.

"Semoga Pak Salim Said husnul khatimah, berbekal ilmu yang telah beliau tebarkan. Innalillahi wainnailaihi rajiun," tutupnya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: