terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Hizbullah Hujani Israel dengan Ratusan Roket - my blog
Hizbullah Lebanon menghujani Israel dengan ratusan roket pada Kamis (4/7). Setidaknya 200 roket ditembakkan dan drone dikerahkan menyasar lokasi tentara Israel.
Jual beli serangan meningkat antara kedua pihak di tengah perang Israel-Hamas di Gaza.
Dikutip dari AFP, Hizbullah mengatakan pihaknya menembakkan lebih dari 200 roket dan "drone peledak" ke posisi militer di Israel utara dan Dataran Tinggi Golan yang dianeksasi Israel.
Serangan itu sebagai pembalasan atas serangan Israel yang menewaskan salah satu komandan Hizbullah yang didukung Iran.
Sirene serangan udara terdengar di seluruh Israel utara pada pagi hari. Roket melintasi perbatasan yang sebagian besar dicegat oleh pertahanan udara Israel namun memicu kebakaran hutan.
Sumber militer mengatakan seorang tentara tewas akibat roket yang ditembakkan ke Israel utara.
Perundingan
Setelah berbulan-bulan upaya gencatan senjata di Gaza menemui jalan buntu, Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu mengatakan dia setuju mengirim delegasi untuk melakukan pembicaraan yang bertujuan menjamin pembebasan sandera oleh Hamas.
Pengumuman tersebut muncul sehari setelah Hamas mengatakan mereka mempunyai gagasan untuk menghentikan konflik yang telah berlangsung hampir sembilan bulan. Selain itu ada juga komunikasi telepon antara Netanyahu dan Presiden AS Joe Biden.
"Para pemimpin membahas tanggapan yang diterima dari Hamas baru-baru ini" dan "Presiden menyambut baik keputusan Perdana Menteri yang memberikan wewenang kepada para perundingnya untuk berhubungan dengan mediator AS, Qatar, dan Mesir dalam upaya untuk mencapai kesepakatan," kata Gedung Putih.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar