terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Wang Wang-Fu Ni Tak Bisa Beri Keturunan, China Pinjamkan Panda Baru ke Australia - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Wang Wang-Fu Ni Tak Bisa Beri Keturunan, China Pinjamkan Panda Baru ke Australia
Jun 16th 2024, 12:55, by Tiara Hasna R, kumparanNEWS

Panda bernama Wang Wang terlihat saat kunjungan Perdana Menteri China Li Qiang ke Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP
Panda bernama Wang Wang terlihat saat kunjungan Perdana Menteri China Li Qiang ke Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP

China akan meminjamkan panda raksasa baru kepada Australia untuk menggantikan sepasang panda populer, Wang Wang dan Fu Ni, yang gagal menghasilkan keturunan selama lebih dari satu dekade. Hal itu disampaikan oleh Perdana Menteri Li Qiang pada Minggu (16/6).

Dikutip dari AFP, Kebun Binatang Adelaide telah menjadi rumah bagi Wang Wang dan Fu Ni sejak 2009 sebagai bagian dari skema pelestarian global dan 'Diplomasi Panda' China.

Namun, upaya untuk mengembangbiakkan anak panda di Adelaide, termasuk melalui inseminasi buatan, terus menemui kegagalan.

Perdana Menteri Li menyampaikan bahwa Wang Wang dan Fu Ni akan segera pulang ke China.

"Wang Wang dan Fu Ni telah jauh dari rumah selama 15 tahun – saya kira mereka pasti sangat merindukan rumah mereka – jadi mereka akan kembali ke China sebelum akhir tahun ini," kata Li, seperti dikutip dari AFP.

Perdana Menteri China Li Qiang bersama Perdana Menteri Australia Selatan Peter Malinauskas melihat Panda bernama Wang Wang di Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP
Perdana Menteri China Li Qiang bersama Perdana Menteri Australia Selatan Peter Malinauskas melihat Panda bernama Wang Wang di Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP

Li menambahkan, sebagai penggantinya, China akan memberi Australia kandidat panda baru yang dapat bebas dipilih.

PM China itu mendarat di Adelaide dalam kunjungan perbaikan hubungan selama empat hari pada Sabtu (15/6). Sebelumnya, Beijing telah mencabut serangkaian sanksi perdagangan terhadap ekspor utama Australia.

Pengumuman itu juga merupakan pengakuan terhadap upaya Menteri Luar Negeri Australia, Penny Wong, dalam menstabilkan hubungan Australia dengan China, menyusul keretakan diplomatik dengan pemerintahan konservatif sebelumnya.

Menurut Li, Menlu Wong telah berkali-kali menekankan pentingnya perjanjian pinjaman panda saat kunjungannya ke Beijing pada November 2023.

"Kami membuat pengumuman ini untuk memenuhi keinginan Menteri," ujar Li.

Panda bernama Wang Wang terlihat saat kunjungan Perdana Menteri China Li Qiang ke Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP
Panda bernama Wang Wang terlihat saat kunjungan Perdana Menteri China Li Qiang ke Kebun Binatang Adelaide di Adelaide, Australia, Minggu (16/6/2024). Foto: Asanka Ratnayake / POOL / AFP

Adelaide merupakan kampung halaman Wong. Wong mengatakan bahwa anak-anaknya akan sangat bahagia mendengar berita ini.

"Ini bagus untuk perekonomian, bagus untuk lapangan kerja di Australia Selatan, bagus untuk pariwisata, dan ini merupakan simbol niat baik, dan kami berterima kasih," tambahnya.

Menurut WWF, terdapat sekitar 1.860 panda raksasa yang tersisa di alam liar. Meskipun tidak lagi termasuk dalam daftar spesies terancam punah sejak 2016, panda raksasa masih menghadapi ancaman serius akibat hilangnya habitat dan fragmentasi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: