terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Polri Baru Tangkap Para Operator Judi Online, Bagaimana dengan Bandar Besar? - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Polri Baru Tangkap Para Operator Judi Online, Bagaimana dengan Bandar Besar?
Jun 21st 2024, 22:30, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Ilustrasi judi online. Foto: Marko Aliaksandr/Shutterstock
Ilustrasi judi online. Foto: Marko Aliaksandr/Shutterstock

Polri tengah gencar memberantas judi online. Dalam kurun waktu 2 bulan terakhir, ada ratusan tersangka yang sudah tetapkan. Namun kebanyakan dari mereka hanyalah sekelas operator.

Kabareskrim Polri Komjen Wahyu Widada menjelaskan, dalam pengungkapan sebuah perkara, khususnya judi online yang dilakukan secara terorganisir, penangkapan perlu dilakukan secara bertahap.

"Kita dalam penegakan hukum kan tidak bisa bilang tidak bisa 'katanya' tidak bisa berimajinasi. Tapi harus ada alat bukti yang mengaitkan antara satu perbuatan dengan perbuatan tersebut. Antara orang tersebut dengan perbuatannya, kan harus kita kaitkan satu per satu," kata Wahyu dalam jumpa pers, Jumat (21/6).

Sehingga, dari penangkapan pelaku level bawah itu bisa dilakukan pengembangan untuk mengungkap bandar besar di belakangnya.

"Nah di sini lah yang harus kita lakukan, indikasinya oh ini pelakunya si A, bosnya si B, mengaitkannya ini yang harus kita lakukan. Nah inilah yang harus kita lakukan, dari pengepul dari atasnya kalau sampai bandar besarnya bisa kita kaitkan ya kita tangkap," jelas Wahyu.

Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada (kanan) bersama Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti (kiri) memberikan keterangan saat konferensi pers penangkapan buronan Interpol Thailand di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Minggu (2/6/2024). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO
Kabareskrim Polri Komjen Pol Wahyu Widada (kanan) bersama Kadiv Hubinter Polri Irjen Pol Krishna Murti (kiri) memberikan keterangan saat konferensi pers penangkapan buronan Interpol Thailand di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, Minggu (2/6/2024). Foto: Bayu Pratama S/ANTARA FOTO

Wahyu membantah membiarkan para bandar. Dia menegaskan, proses pengembangan perkara masih terus dilakukan.

"Jadi (bandar besar) bukan kita biarkan, tapi harus ada alat bukti yang kita gunakan di sini, bukan hanya sekadar menurut saya menurut pandangan saya kalau itu semua juga bisa tapi kan kita buktikan melalui sebuah penyelidikan yang dilakukan oleh penyidik siber kita dengan tracing," ungkap dia.

"Saya rasa komitmen kita sudah cukup kuat untuk melakukan pemberantasan," pungkasnya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: