terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sopir Bus Maut Subang: Saya Tahu Rem Blong, Kalau Diterusin Korban Makin Banyak - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sopir Bus Maut Subang: Saya Tahu Rem Blong, Kalau Diterusin Korban Makin Banyak
May 12th 2024, 09:35, by Wisnu Prasetiyo, kumparanNEWS

Sopir bus yang alami kecelakaan di Ciater, Subang Foto: Dok. kumparan
Sopir bus yang alami kecelakaan di Ciater, Subang Foto: Dok. kumparan

Sopir bus pariwisata Putera Fajar, Sadira, menceritakan kondisi kendaraannya sebelum kecelakaan di Ciater, Subang, Sabtu (11/5) malam. Total 11 korban tewas akibat peristiwa ini, 10 di antaranya pelajar SMK Lingga Kencana Depok.

"Waktu itu, pada saat abis makan sore di Rumah Makan Bang Jun, kemudian saya melanjutkan perjalanan. Namun nahas saat memasuki turunan perempatan Sariater, tiba-tiba saya tekan rem, perseneling saya masukin enggak masuk-masuk. Ternyata anginnya tiba tiba habis," kata Sadira, saat ditemui di RSUD Subang, Minggu (12/5)

Ia panik. Lalu Sadira memutuskan untuk banting setir. Katanya, demi menghindari korban jatuh lebih banyak.

"Saya sudah panik saat tahu rem blong. Waktu itu mau saya terusin (melaju) takut tambah banyak korban karena akan banyak kendaraan yang tertabrak nantinya," katanya

"Maka waktu itu saya buang kendaraan yang saya kemudikan tersebut saya buang ke kanan kena mobil Feroza dan 3 motor. Padahal, waktu itu ada sekitar 5 motor jika tidak dibuang (banting setir) akan banyak korban," katanya.

Keluarga memeluk guru SMK Lingga Kencana Depok usai turun dari bus di Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). Foto: Wahyu Putro A/ANTARA FOTO
Keluarga memeluk guru SMK Lingga Kencana Depok usai turun dari bus di Parung Bingung, Depok, Jawa Barat, Minggu (12/5/2024). Foto: Wahyu Putro A/ANTARA FOTO

Menurutnya tak ada pilihan lain. Meski pada akhirnya tetap 11 orang tewas dan puluhan lainnya luka.

"Jadi tak ada pilihan lain waktu itu, lebih baik saya buang kanan dan benturkan ke tiang listrik hingga akhirnya terguling dan terhenti," ucapnya.

"Namun ternyata korbannya juga banyak, saya tidak menyangka mobil tersebut akan terguling," tutup dia.

Berdasarkan informasi yang diterima dari Dinas Kesehatan (Dinkes) Subang, berikut identitas 11 korban meninggal:

  • Ade Nabila (P)

  • Mahesa (L)

  • Desy Yulianti (P)

  • Intan Fauziah (L)

  • Dimas Aditya (L)

  • Robbiatul (P)

  • Ahmad Fauzi (L)

  • Intan Rahmawati (P)

  • Supra Yogi (Guru, 65 tahun)

  • Tiara (P)

  • Raka (L) warga Cibogo, Subang (pengendara motor)

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: