terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Kuasa Hukum Korban Pencabulan Oknum DPRD Singkawang Dorong Polres Tahan Pelaku - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kuasa Hukum Korban Pencabulan Oknum DPRD Singkawang Dorong Polres Tahan Pelaku
Sep 18th 2024, 09:39, by Yulia Ramadhiyanti, Hi Pontianak

Kuasa hukum korban saat menggelar konferensi pers beberapa waktu lalu. Foto: Dok. Istimewa
Kuasa hukum korban saat menggelar konferensi pers beberapa waktu lalu. Foto: Dok. Istimewa

Hi!Pontianak - Kuasa hukum korban pencabulan oknum anggota DPRD Kota Singkawang, Robi Sanjaya, mendorong Polres Singkawang untuk segera melakukan penahanan terhadap pelaku yang saat ini sudah menjadi tersangka.

"Kami sudah hearing ke Polres Singkawang, seharusnya sudah bisa dilakukan penahanan karena pelaku terancam hukuman 15 tahun penjara. Selain itu, pelaku juga melakukan perusakan Tempat Kejadian Perkara (TKP) sehingga bisa ditahan. Namun saat ini pihak Polres bilang pelaku sedang sakit berdasarkan surat keterangan dari dokter," ungkap Robi kepada Hi!Pontianak pada Rabu, 18 September 2024.

Kuasa hukum korban bahkan sempat menanyakan kepada pihak kepolisian apa yang akan dilakukan jika ternyata pelaku datang pada saat pelantikan, namun Polres tidak memberikan jawaban.

"Saat itu Polres bungkam saat kami bertanya bagaimana jika pelaku datang pada saat pelantikan. Kami akan terus perjuangkan, kami akan menyurati Presiden, Mabes Polri, KPAID untuk meminta bantuan," tambahnya.

Robi bilang akan terus berjuang mendapatkan keadilan untuk korban meski pun pelaku sempat menawarkan damai. "Sempat ada perantara pelaku yang datang ke kami dan menawarkan damai dengan meminta kami mencabut kuasa hukum atas korban, 'tinggal sebut jak berapa' kata perantaranya ke kami," ujar Robi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: