terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Tantangan Global Makin Berat, Jokowi Prediksi Ekonomi Dunia hanya 3,2 Persen - my blog
Jul 8th 2024, 10:13, by Ema Fitriyani, kumparanBISNIS
Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengatakan ketidakpastian dan gejolak geopolitik global semakin nyata. Ia bahkan menyebut sejumlah kawasan akan mengalami krisis ekonomi.
Ketidakpastian tersebut berimbas pada melambatnya pertumbuhan ekonomi dunia. Jokowi memproyeksi pertumbuhan ekonomi global di tahun 2024 hanya 3,2 persen.
"Dalam beberapa tahun ini kita sedang menghadapi dunia penuh gejolak geopolitik, perang dagang dan juga perubahan iklim yang semakin nyata kita lihat. Pertumbuhan ekonomi global juga melambat, tahun ini diperkirakan hanya 3,2 persen," kata Jokowi dalam Penyampaian LHP LKPP Tahun Anggaran 2023 di JCC Senayan, Senin (8/7).
Meski begitu, dia merasa Indonesia patut bersyukur karena berhasil menjaga pertumbuhan ekonomi di level 5 persen. Pada kuartal I 2024 pertumbuhan ekonomi Indonesia mencapai 5,11 persen secara tahunan (year on year/yoy).
Menurutnya, sinergi dan kolaborasi menjadi kunci utama mewujudkan pertumbuhan ekonomi nasional yang kuat. Dalam hal ini, Bank Indonesia bersama dengan Kementerian Dalam Negeri dan kepala daerah rutin melakukan rapat koordinasi guna memantau pergerakan inflasi setiap minggunya.
"Ini semua adalah modal dasar kita dalam membangun negara ini," ungkap orang nomor satu di Indonesia.
"Namun untuk tumbuh lebih tinggi, untuk lebih kompetitif dengan negara lain kita harus lincah, cepat, dan taktis. Harus mampu memanfaatkan peluang sekecil apa pun, mampu memanfaatkan peluang yang saat ini sempit," pungkas Jokowi.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar