terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sahabat Benny Laos Ungkap Kondisi saat Speedboat Meledak dan Proses Evakuasi - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sahabat Benny Laos Ungkap Kondisi saat Speedboat Meledak dan Proses Evakuasi
Oct 13th 2024, 18:43, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Sahabat Cagub Malut Benny Laos yang mewakili keluarga, Choel Mallarangeng di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Minggu (13/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
Sahabat Cagub Malut Benny Laos yang mewakili keluarga, Choel Mallarangeng di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Minggu (13/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan

Calon Gubernur Maluku Utara Benny Laos meninggal dunia akibat speedboat yang ditumpanginya meledak. Pihak keluarga mengungkapkan posisi Benny saat peristiwa nahas itu terjadi.

Sahabat mendiang Benny yang mewakili keluarga, Choel Mallarangeng menyebut setelah meledak, kapal sempat miring dan membuat Benny terperangkap di kapal.

"Pak Benny Laos kurang beruntung karena berada di kamar bagian bawah. Ketika itu terjadi kapal miring, Pak Benny sempat 3-4 menit berada dalam air, dalam kapal," kata Choel di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Minggu (13/10).

Saat dievakuasi, menurut Choel, Benny dalam keadaan pingsan. Nadinya masih berdenyut.

"Baru kemudian bisa dievakuasi keluar, ketika bisa keluar, dari semua saksi yang ada memang beliau sudah pingsan, tapi nadinya masih ada sehingga dicoba selama 3-4 jam untuk membantu beliau," jelas dia.

Choel menjelaskan, akibat meledak dan terbakar, speedboat yang sedang bersandar di Pulau Taliabu, Malut, pada Sabtu (12/10) itu terbelah dua.

"Kapalnya itu terpecah dua di depan," ujar dia.

Meski berhasil dievakuasi, nasib berkata lain. Benny tidak tertolong walaupun sudah sejumlah upaya dilakukan terhadapnya.

"Manusia bisa berusaha. Tuhan menentukan lain," ujarnya.

Suasana rumah duka Cagub Malut Benny Laos di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Minggu (13/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan
Suasana rumah duka Cagub Malut Benny Laos di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat pada Minggu (13/10/2024). Foto: Abid Raihan/kumparan

Sementara itu, istri Benny, Sherly Tjoanda, yang juga berada di speedboat tersebut tengah berada di ruangan lain saat peristiwa ledakan terjadi. Choel menjelaskan, Sherly berada di kamar lantai atas kapal.

"Untungnya Ibu Sherly ada di kamar depan, jadi langsung begitu terkuak bisa ditarik keluar," jelas dia.

Ia pun bercerita, Benny saat itu dilarikan ke RSUD Bobong, Kabupaten Pulau Taliabu, Maluku Utara, sementara Sherly dibawa ke puskesmas.

"Pak Benny dirawat di RSUD kemudian Sherly dirawat di puskesmas, karena banyak korban, bukan hanya mereka berdua, sehingga harus dibagi, memang kondisi puskesmas dan RSUD sangat prihatin," jelasnya.

Menurut Choel, di RSUD, Benny tak mendapatkan bantuan oksigen yang memadai. Ia juga mengungkap tak ada alat pacu jantung di sana.

"Contohnya Pak Benny Laos, tidak ada oksigen di lokasi, padahal sangat dibutuhkan oksigen, alat pacu jantung juga tidak tersedia di RSUD sehingga sangat terbatas, sehingga tidak mungkin salah satu menyebabkan sehingga meninggal dunia," tutur dia.

Menurut Choel, istri Benny mengalami sejumlah luka. Salah satunya adalah lula bakar di kaki.

"Istrinya mengalami luka bakar, sudah diberikan pertolongan pertama tadi waktu kami di Luwuk Banggai, langsung didatangkan tim dokter," ujar dia.

Speedboat yang ditumpangi Benny dan istrinya serta rombongan meledak saat pengisian BBM. Saat itu, mesin kapal serta kelistrikan tak dimatikan. Akhirnya kapal meledak saat rombongannya masih berada di dalamnya.

Choel mengatakan jenazah Benny sudah sampai di Bandara Halim Perdanakusuma pada pukul 14.45 WIB. Jenazah disemayamkan di Rumah Duka Sentosa, RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: