terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Rela Nyelam hingga 6 Meter Demi Transplantasi Terumbu Karang di Karimata - my blog
Sep 8th 2024, 10:53, by Yulia Ramadhiyanti, Hi Pontianak
Hi!Pontianak - Personel Polres Kabupaten Kayong Utara (KKU) bersama masyarakat di Desa Pelapis, Kecamatan Kepulauan Karimata, kabupaten Kayong Utara, Kalimantan Barat rela menyelam ke kedalaman hingga 6 meter untuk transplantasi terumbu karang di Karimata.
"Ada 75 material beton yang ditanam untuk transplantasi terumbu karang. Total penanaman kurang lebih 1 minggu lah sebanyak 75 buah itu. Kami menyelam ke kedalaman 4 hingga 6 meter," ungkap Bhabinkamtibmas Kepulauan Karimata, Bripka Erwin pada Minggu, 8 Agustus 2024.
Erwin bilang, transplantasi terumbu karang yang dilakukannya itu bersama dengan Pokmaswas (Kelompok Masyarakat Pengawas) Sadar Wilayah Pelapis, DKP Provinsi Kalbar, Universitas Nahdatul Ulama, serta Yayasan Fauna & Flora.
"Kami dan kawan-kawan dari Pokmaswas rutin melaksanakan pengawasan di sekitar pulau agar tidak ada yang melakukan kegiatan illegal fishing lagi. Pengawasan juga dilakukan nelayan setempat yang melihat kejadian mencurigakan di lapangan langsung di laporkan ke Pokmaswas untuk di cek apa yang di lakukan nelayan dari luar tersebut. Dan pastinya diberikan imbauan dan peringatan apabila ada indikasi melakukan kegiatan illegal fishing," jelasnya.
Erwin menambahkan, saat ini terumbu karang di Karimata banyak yang mati karena nelayan menangkap ikan menggunakan alat tak ramah lingkungan seperti bom, potasium dan Pukat Cantrang. Namun sekarang setelah dibentuk Pokmaswas Sadar Wilayah Pelapis, masyarakat sudah menjaga wilayahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar