terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Kebijakan Trump Cabut Mandat Kendaraan Listrik Bisa Tekan Harga Nikel - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Kebijakan Trump Cabut Mandat Kendaraan Listrik Bisa Tekan Harga Nikel
Jan 27th 2025, 13:42, by Abdul Latif, kumparanBISNIS

Wujud butiran pasir slag nikel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan
Wujud butiran pasir slag nikel. Foto: Jamal Ramadhan/kumparan

Kebijakan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump, yang mencabut mandat kendaraan listrik dinilai membawa dampak signifikan terhadap harga komoditi nikel.

Direktur dan Founder Center of Economic and Law Studies (Celios), Bhima Yudhistira, menjelaskan terdapat empat dampak utama dari kebijakan ini.

Pertama, menekan permintaan mineral kritis yang menjadi bahan baku utama baterai kendaraan listrik, seperti nikel, tembaga, timah, dan bauksit. Penurunan ini sudah mulai terlihat dari data harga referensi di pasar internasional.

"Saat ini harga referensi nikel di pasar internasional anjlok 3,7 persen year on year, kobalt turun 16,6 persen di periode yang sama," kata Bhima kepada kumparan, Senin (27/1).

Bhima menilai, penurunan permintaan ini dapat memicu perubahan rencana bisnis perusahaan kendaraan listrik di AS. Serta menimbulkan risiko perubahan kontrak pasokan bahan baku.

Kedua, kebijakan ini juga menekan prospek investasi perusahaan AS di sektor smelter nikel dan pabrik baterai di Indonesia. Bhima menyebut sebelumnya kebijakan Inflation Reduction Act (IRA) sempat memberi harapan akan adanya investor asal AS yang bisa berkontribusi pada tata kelola hilirisasi tambang di Indonesia.

Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif di Ruang Oval Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, Selasa (21/1/2025). Foto: Jim Watson/AFP
Presiden AS Donald Trump menandatangani perintah eksekutif di Ruang Oval Gedung Putih di Washington DC, Amerika Serikat, Selasa (21/1/2025). Foto: Jim Watson/AFP

Kebijakan Trump ini mengindikasikan mundurnya AS dari agenda transisi energi global yang sempat membuka peluang investasi besar bagi Indonesia.

Ketiga, terganggunya aliran pembiayaan internasional terkait transisi energi, termasuk dalam kerangka Just Energy Transition Partnership (JETP). Menurut Bhima, peran AS dalam mendorong dekarbonisasi industri mineral dan komponen kendaraan listrik domestik kini berada di ambang ketidakpastian.

"Kalau AS-nya sudah cabut dari mandat kendaraan listrik hingga kesepakatan Paris, maka kita tidak bisa berharap banyak dari kemitraan transisi energi AS," jelasnya.

Terakhir, kebijakan ini memperkuat dominasi perusahaan asal China dalam hilirisasi nikel di Indonesia. Namun, Bhima mencatat ekonomi China sendiri sedang mengalami perlambatan, yang turut mempengaruhi harga nikel olahan, terutama untuk bahan baku stainless steel.

"Kinerja ekspor nikel olahan tahun ini diproyeksi makin terpuruk dan berimbas juga ke penurunan surplus neraca dagang," kata dia.

Secara keseluruhan, kebijakan ini tidak hanya mengancam pasar kendaraan listrik di AS. Tetapi juga mempengaruhi rantai pasok global dan menimbulkan tantangan baru bagi Indonesia dalam mengelola hilirisasi mineral serta mendorong ekspor nikel olahan.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: