terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Canda Hakim MK saat Ada Hp Bunyi di Sidang: Hp Murah Tidak Boleh Bunyi di Sini - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Canda Hakim MK saat Ada Hp Bunyi di Sidang: Hp Murah Tidak Boleh Bunyi di Sini
Jan 16th 2025, 14:14, by Muhammad Luthfi Humam, kumparanNEWS

Suasana sidang gugatan Pilkada 2024 di panel 3 MK, Jakarta, Kamis (16/1/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan
Suasana sidang gugatan Pilkada 2024 di panel 3 MK, Jakarta, Kamis (16/1/2025). Foto: Luthfi Humam/kumparan

Suasana sidang sengketa Pilkada 2024 di Mahkamah Konstitusi (MK) tidak selalu dalam suasana yang tegang. Terkadang, Hakim MK berkelakar agar suasana menjadi lebih santai.

Salah satunya terjadi di Panel III MK dalam sidang pada Kamis (16/1). Dalam agenda pemeriksaan permohonan Pemohon itu, awalnya Majelis Hakim Konstitusi terlebih dahulu memeriksa pihak-pihak yang berperkara.

"KPU Provinsi Papua Selatan?" Tanya Hakim MK Arief Hidayat yang memimpin sidang di Panel III.

"Hadir Yang Mulia," jawab pihak KPU daerah sebagai Termohon.

Arief lantas melanjutkan memeriksa pihak-pihak lainnya. Di tengah-tengah itu, tiba-tiba saja berdering handphone atau gawai yang tidak diketahui milik siapa. Sontak saja hal itu langsung ditegur oleh Arief karena dalam tata tertib sidang memang menyalakan handphone dilarang selama persidangan.

"Handphone-nya supaya dimatikan, ya. Sudah ada dibacakan tatibnya handphone-nya harus dimatikan," ujarnya.

Hakim Konstitusi Arief Hidayat mengikuti sidang perdana perselisihan hasil Pemilu (PHPU) atau Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Hakim Konstitusi Arief Hidayat mengikuti sidang perdana perselisihan hasil Pemilu (PHPU) atau Pilpres 2024 di Gedung Mahkamah Konstitusi, Jakarta, Rabu (27/3/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Arief lantas berkelakar kalau handphone murah dilarang berbunyi.

"Kalau saya secara khusus malah mengatakan handphone yang harganya murah tidak boleh bunyi di sini, tapi sambil bercanda," selorohnya.

"Wong saya sendiri enggak punya handphone malahan," imbuhnya.

Tak sampai di situ, Arief juga berkelakar saat mengabsen Pihak Terkait perkara gugatan. Sebab Pihak Terkait itu berbicara dengan nada yang cukup keras.

"(Perkara) 215?" Tanya Arief.

"Hadir Yang Mulia," jawab salah satu perwakilan yang berperkara.

"Mana? Oh jangan keras-keras nanti mic-nya rusak, aset negara rusak itu, kamu kena pidana nanti merusak aset negara, termasuk korupsi merusak aset negara," kelakar Arief dalam sidang tersebut.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: