terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Lakukan Pengawasan Coklit, Bawaslu Pesawaran Temukan 7 Pelanggaran Administrasi - my blog
Jul 16th 2024, 20:39, by Sinta Yuliana, Lampung Geh
Lampung Geh, Pesawaran - Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Pesawaran menemukan 7 pelanggaran dalam Tahapan Pencocokan dan Penelitian (Coklit).
Hal tersebut diungkapkan oleh Ketua Bawaslu Pesawaran, Fatihunnajah kepada Lampung Geh, pada Selasa (16/7).
Ia mengatakan 7 pelanggaran yang ditemukan tersebut tersebar di Kecamatan yang berada di wilayah Kabupaten Pesawaran.
"Sejak hari pertama coklit yaitu pada 24 Juni 2024, kami dan juga jajaran adhoc telah melakukan pengawasan menjaga hak pilih. Dan selama tahapan ini kami telah menemukan 7 pelanggaran," katanya.
Lanjut Fatih, ketujuh pelanggaran tersebut merupakan pelanggaran administrasi yang dilakukan oleh para petugas pemutakhiran data pemilih (Pantarlih) dan outputnya yaitu saran perbaikan.
"Kami telah merekomendasi kepada PPK (Panitia Pemilihan Kecamatan) dan PPS (Panitia Pemungutan Suara) setempat agar Pantarlih yang menyalahi aturan untuk mengulang dari awal proses Coklitnya," ucapnya.
Selain itu, menurut Fatih, jenis-jenis pelanggaran yang terjadi di lapangan yaitu seperti Pantarlih tidak secara langsung mendatangi para pemilih, mencoklit tidak menggunakan seragam, dan mekanisme penempelan stiker coklit tidak dilakukan sesuai aturan yang berlaku.
"Bawaslu Kabupaten Pesawaran berkomitmen dalam proses tahapan pemutakhiran data akan melakukan pengawasan ekstra guna memastikan kemurnian pemilih," pungkasnya. (Yul/Put)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar