terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Puluhan Ribu Bobotoh Tumpah Ruah Turun ke Jalan, Rayakan Juara Persib Bandung - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Puluhan Ribu Bobotoh Tumpah Ruah Turun ke Jalan, Rayakan Juara Persib Bandung
Jun 1st 2024, 01:10, by Mirsan Simamora, kumparanNEWS

Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi.  Foto: kumparan
Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi. Foto: kumparan

Puluhan ribu orang turun ke jalan rayakan juara Persib Bandung setelah berhasil mengalahkan Madura United di Stadion Bangkalan dengan skor 3-1, pada Jumat (31/5).

Euforia kemenangan ini dirasakan oleh berbagai lapisan masyarakat yang terdiri dari orang tua, anak muda, hingga anak kecil.

Pantauan sekitar pukul 22.00 WIB, tampak para penggemar setia Persib Bandung memenuhi jalan-jalan dalam kota, membawa atribut kebanggaan seperti bendera, syal, dan kostum tim.

Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi.  Foto: kumparan
Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi. Foto: kumparan

Sorak sorai kegembiraan menggema di seluruh Bandung, diiringi oleh kembang api yang menghiasi langit malam. Para suporter menyanyikan yel-yel khas Persib, menambah semarak suasana malam.

Kemenangan ini bukan hanya sebuah pencapaian bagi klub, tetapi juga menjadi momen kebanggaan bagi para pendukung yang telah setia mendukung tim selama ini.

Terlebih para pendukung harus menunggu selama 10 tahun setelah tahun 2014 menjadi juara dan kali ini gelar juara bisa diraih Persib Bandung.

Salah satu warga Maleer, Kecamatan Batununggal, Kota Bandung, yang turun ke jalan, Irpan Sopian (32), mengatakan sangat bahagia dengan juaranya Persib.

"Seneng pisan Persib juara, sudah 10 tahun (2014) terakhir persib juara dan sekarang saatnya kita rayakan," ujar Maleer saat ditemui.

Irpan juga melihat dalam pertandingan tadi, permainan Maung Bandung sangat efektif, meskipun penguasaan bola lebih dikuasai Madura.

"Tadi liat pertandingan memang dikuasai Madura, tapi Persib lebih efektif dan bisa dapet gol duluan jadi buat Madura down dan akhirnya menang 3-1," tambahnya.

Meskipun saat ini masyarakat turun ke jalan, Irpan menginginkan jika para bobotoh tetap menjaga kondusif dalam merayakan kemenangan.

"Saya minta juga kepada bobotoh yang merayakan, jaga kondusifitas, kita liatin Kota ini (Bandung) lagi juara dengan perayaan yang elegan," ungkapnya.

Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi.  Foto: kumparan
Pendukung PERSIB rayakan kemenangan menggelar konvoi. Foto: kumparan

Sementara itu, Coki (45), mengatakan kemenangan yang diraih Persib ini memang penuh perjuangan, terlebih di awal musim Persib sempat berada di zona degradasi.

"Memang perjalan persib sekarang banyak ujian, awal musim sempet degradasi terus ganti pelatih juga, tapi alhamdulilah sekarang bisa jadi juara," ucapnya.

Dirinya juga berterima kasih kepada semua pemain yang sudah berjuang membawa persib untuk menjadi kampiun Liga 1 ini.

"Saya sangat terima kasih sama pemain yang sudah berjuang, juga sama bobotoh dan warga Bandung yang secara tidak langsung mendukung Persib tetap juara, hidup Persib, Persib selalu di hati," tambahnya.

Hingga pukul 01.00 WIB, tampak para penggemar setia Persib Bandung di Jembatan Pasupati hingga Gedung Sate masih menggelar perayaan di jalanan. Mereka terus memeikkan dukungan untuk tim jagoannya itu.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: