terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Kepala BPJPH Haikal Hasan Akan Membuka kumparan Halal Forum 2025 - my blog
kumparan akan menggelar kumparan Halal Forum 2025 pada Selasa, 27 Mei, di Artotel Mangkuluhur, Jakarta Selatan. Bertema "Shaping the Future of Indonesia Halal Ecosystem", acara ini akan menjadi forum strategis bagi pelaku industri, pembuat kebijakan, dan konsumen untuk memperkuat literasi, memperluas kesadaran gaya hidup halal, serta memperkuat regulasi.
Kepala Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Ahmad Haikal Hasan, akan memberi opening remarks di acara ini.
Pria yang akrab disapa Babe Haikal ini akan berbicara tentang pentingnya kesamaan penamaan antara regulator dan pelaku industri soal jaminan produk halal, serta kendala-kendala yang dihadapi dalam memenuhi amanah Undang-undang Jaminan Produk Halal. Akan dibahas juga langkah strategis untuk mempercepat sertifikasi halal, agar dapat bersaing di industri global.
Di beberapa kesempatan sebelumnya, Babe Haikal mengutip data Kamar Dagang dan Industri Indonesia, yang mengungkapkan bahwa pada 2024 baru ada 2,3 juta pelaku usaha yang melakukan sertifikasi halal, atau hanya sekitar 3 persen dari jumlah keseluruhan pelaku usaha (66 juta).
Padahal, sebagai negara mayoritas Muslim terbesar di dunia, Indonesia berpotensi memiliki perputaran ekonomi produk halal yang besar. Saat ini, Indonesia berada di peringkat keempat sebagai importir produk halal, dan peringkat kedelapan sebagai eksportir.
Ilustrasi logo Halal. Foto: Shutterstock
Berdasarkan data dari Islamic Global Food, transaksi produk halal dunia mencapai Rp 20.600 triliun. Namun sayangnya, dari jumlah tersebut, Indonesia hanya mendapatkan porsi Rp 637 triliun atau 3-4 persen dari transaksi global.
"Ini nggak gede, ini cuma 3-4 persen dari total transaksi produk halal dunia. Artinya potensi halal besar sekali, tapi kita belum dapat potensi halal yang cukup sebagai negara dengan mayoritas Muslim," ujar Kepala Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH), Haikal Hasan, kepada kumparan belum lama ini.
Lebih lanjut, Haikal mengungkapkan alasan mengapa potensi produk halal Indonesia masih kecil. Salah satunya adalah karena pelaku usaha yang tidak tertib halal.
"Kenapa? Karena tidak tertib halal, bukan makanannya yang tidak halal, makanannya halal, tapi lihatlah tidak tertib halal. Bahkan, ada air kemasan isi ulang belum dapat sertifikat halal," paparnya.
Hal inilah menurut Haikal, yang akhirnya membuat Indonesia belum berkontribusi secara besar di dunia. Namun, jika Indonesia sudah lebih tertib halal, Haikal yakin angka Rp 637 triliun akan melonjak menjadi lebih dari Rp 1.000 triliun.
"Kalau sudah tertib halal, saya yakin angka Rp 637 triliun akan melonjak jadi Rp 1.000 triliun, Rp 2.000 triliun, Rp 3.000 triliun. Kita dapat porsi yang besar, dari Rp 20 ribu triliun ini, minimal kita harus dapat 30 persennya, tapi saat ini masih jauh," pungkas Haikal.
Setelah Babe Haikal membuka kumparan Halal Forum 2025, akan ada berbagai diskusi panel yang menarik diikuti, mulai dari pembahasan soal tren konsumen halal hingga bedah Undang-Undang Jaminan Produk Halal.
kumparan Halal Forum 2025 didukung oleh PT Nestlé Indonesia, Unilever Indonesia, Switzerland Tourism, dan LPPOM.
*****
kumparan Halal Forum 2025. Foto: kumparan
kumparan Halal Forum 2025 akan digelar pada Selasa, 27 Mei 2025, di Ballroom ARTOTEL, Mangkuluhur, Jakarta Selatan, mulai pukul 08.30 WIB sampai selesai. Acara ini terbuka untuk berbagai profesional, pengusaha, serta masyarakat umum.
Forum diskusi dirancang dalam format yang dinamis dan mendalam untuk menggali isu-isu penting secara komprehensif meliputi diskusi panel bersama ahli dan pelaku industri, presentasi eksklusif dari perusahaan dalam sesi Brand Spotlight, serta pemaparan strategis dari pemangku kepentingan mengenai peran Indonesia dalam ekonomi halal global. Peserta juga berkesempatan memperluas wawasan dan jejaring dalam ekosistem halal yang inklusif dan berkelanjutan.
Yuk, jadi bagian dari kumparan Halal Forum 2025. Ikuti diskusi eksklusif, perluas wawasan, dan bangun koneksi demi mewujudkan ekosistem halal yang inklusif, kompetitif, dan berkelanjutan. Daftar sekarang di kum.pr/halalforum.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar