Kalbar Sepekan: Gadis Remaja Dirudapaksa; OTT Oknum Lurah di Singkawang - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban

Kalbar Sepekan: Gadis Remaja Dirudapaksa; OTT Oknum Lurah di Singkawang May 27th 2024, 08:40, by Dina Mariana, Hi Pontianak Ilustrasi pemerkosaan. Foto: Shutterstock Hi!Pontianak - Sejumlah peristiwa terjadi selama sepekan terakhir di Kalimantan Barat. Peristiwa itu gadis remaja dirudapaksa hingga OTT oknum Lurah di Singkawang. Berikut Kalbar Sepekan yang dihimpun tim Hi!Pontianak: 1. Gadis Remaja di Pontianak Dirudapaksa Saat Belanja di Warung Tetangga Seorang gadis remaja berusia 14 tahun dirudapaksa saat berbelanja di warung tetangganya di Gang Alhuda, Jalan Tanjung Raya 2, Pontianak, pada Selasa, 14 Mei 2024. Saat itu, korban yang sedang belanja ke warung tetangga di dekat rumahnya langsung dibekap dan dibawa ke kamar oleh pelaku. Saat itu, korban diperkosa secara bergilir oleh dua pelaku. Diketahui, salah satu pelaku adalah pemilik warung tempat korban berbelanja. Setelah kejadian itu, korban menjadi murung dan tidak mau keluar rumah. Orang tua korban pun bingung dengan perubahan pada anaknya itu. 2. OTT Oknum Lurah di Singkawang, Polisi Temukan Uang Rp 17 Juta Sat Reskrim Polres Singkawang berhasil melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) oknum lurah di Kelurahan Sedau, Kecamatan singkawang Selatan, Kota Singkawang Kalimantan Barat. Oknum lurah tersebut diduga melakukan pungli pada Senin, 20 Mei 2024 sekitar pukul 14.00 WIB. Dari hasil OTT tersebut polisi mengamankan barang bukti kurang lebih Rp 17 juta 800 ribu. "Yang bersangkutan merupakan ASN Pemkot Singkawang berinisial AN diduga melakukan pungutan liar (pungli) dengan penerbitan surat pernyataan tanah (SPT) di Kantor Lurah Sedau, Kecamatan Singkawang Selatan," ungkap Kapolres Singkawang melalui Kasat Reskrim, AKP Dedi Sitepu pada selasa, 21 Mei 2024. Dedi bilang, pada saat dilakukan penangkapan, barang bukti uang tunai yang berhasil diamankan ada sebanyak Rp 1 juta yang tersimpan di meja dan Rp 7 juta di saku celana pelaku. 3. Dor! Warga Melawi Tertembak Saat 'Nge-Chill' Bareng Teman Andre, warga Kabupaten Melawi, Kalimantan Barat, tertembak senjata api saat nongkrong bersama teman-temannya, Minggu, 12 Mei 2024 sekitar pukul 18.30 WIB. Kapolres Melawi AKBP Muhammad Syafi'i, melalui Kasat Reskrim Polres Melawi, AKP Joni, mengungkapkan kejadian itu bermula saat Andre bersama teman-temannya sedang minum dan berkumpul di belakang rumah milik AK di Desa Tanjung Niaga, Kecamatan Nanga Pinoh, Kabupaten Melawi. Pada saat itu, As alias Co meletakkan senjata api laras pendek yang berisikan amunisi di meja sebagai jaminan untuk meminjam uang. Namun, insiden terjadi ketika Andre tanpa sengaja memainkan senjata api tersebut. Senjata api itu meletus secara tidak sengaja dan melukai dirinya sendiri dengan luka tembak di bagian leher sebelah kanan. 4. Pontianak Kembali Dihebohkan Penemuan Tulang Manusia di Selokan Dansen Pontianak kembali dihebohkan penemuan tulang manusia yang telah menghitam di sebuah selokan, Jalan Danau Sentarum, Pontianak, Kalimantan Barat pada Selasa, 21 Mei 2024. Saat itu salah seorang warga bernama Yogi sedang melintasi kawasan Danau Sentarum dan melihat ada Polisi bersama Petugas PUPR (Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang) Kota Pontianak yang terlihat sedang membersihkan selokan. Dirinya mengaku penasaran karena melihat warga sudah bergerombol. "Awalnya saya melihat ada petugas PUPR sama Polisi, kirain kenapa kan, taunya saya turun dan berhenti dan ngeliat ada tulang. Saya tanya ke warga di situ, ada apa? Katanya mayat manusia," tambahnya. 5. Polisi Gagalkan Penyelundupan Narkoba di Supadio, Sembunyikan Sabu di Paha Direktorat Reserse Narkoba Polda Kalimantan Barat menggagalkan penyelundupan narkoba jenis sabu dan ekstasi yang akan dikirimkan ke Kalimantan Timur melalui Bandara Supadio pada 30 April 2024 yang lalu. Pelaku menyembunyikan sabu dan pil ekstasi di paha untuk mengelabui petugas. "Ini mau dikirim ke Kalimantan Timur, modusnya barang ini ditempelkan di paha, lalu di tas bawaan juga ada," ungkap Direktur Reserse Narkoba Polda Kalbar, Kombespol Thelly Iskandar Muda saat pemusnahan barang bukti pada Selasa, 21 Mei 2024. Dalam kasus tersebut, petugas mengamankan 4 orang tersangka, dua pria dan dua wanita, total barang bukti yang diamankan, 400 gram sabu dan 925 butir ekstasi.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.