terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Pemda DIY soal Rencana Penutupan Plengkung Gading: Ada Retakan di Bangunan - my blog
Jan 23rd 2025, 16:46, by Fachrul Irwinsyah, kumparanNEWS
Dinas Pekerjaan Umum Perumahan dan Energi Sumber Daya Mineral (DPUP ESDM) DIY angkat bicara terkait rencana penutupan Plengkung Gading, salah satu gerbang untuk masuk ke dalam kawasan Jeron Beteng di sekitar Keraton Yogyakarta.
Menurutnya wacana penutupan ini karena terdapat retakan di sejumlah titik pada bangunan Plengkung Gading.
"Melihat bahwa Plengkung Gading itu adalah salah satu cagar budaya. Kemudian ada di Sumbu Filosofi. Nah, lalu lintas yang ada kan tentunya, kalau ini jumlahnya cukup padat dan melihat kondisi plengkungnya kan beberapa ada yang retak," kata Kepala DPUP-ESDM DIY Anna Rina Herbranti, di Kepatihan Pemda DIY, Kamis (23/1).
Dikhawatirkan apabila lalu lintas tetap padat, guncangan dari kendaraan bisa merusak bangunan bersejarah ini.
"Sehingga kita harus menjaga cagar budaya tersebut terutama dari lalu lintas yang lewat. Lalu lintasnya itu nanti memang tentunya harus ada uji coba. Ini belum dilakukan kan, nggih," jelasnya.
Sebelum uji coba, menurutnya perlu ada koordinasi dengan lurah, kepolisian hingga masyarakat sekitar.
"Setelah itu uji coba, baru nanti ditutup dan tentunya ada jalur alternatif yang lain, kan tidak harus lewat situ. Sehingga untuk mengamankan cagar budaya itu," bebernya.
Dijelaskan Anna penutupan hanya di Plengkung Gading. Sementara Plengkung Wijilan tetap buka.
Plengkung Gading merupakan bagian dari Sumbu Filosofi Yogyakarta, yakni sumbu lurus yang menghubungkan antara Tugu Pal Putih, Keraton Yogyakarta, dan Panggung Krapyak.
Sumbu Filosofi Yogyakarta telah resmi ditetapkan sebagai salah satu warisan dunia dari Indonesia oleh Badan Perserikatan Bangsa-Bangsa untuk Pendidikan, Ilmu Pengetahuan, dan Kebudayaan (UNESCO).
Sebelumnya Gubernur DIY, Sri Sultan Hamengku Buwono X, mengatakan belum tahu kapan uji coba rencana penutupan ini akan dilakukan.
"Belum, dicoba aja juga belum," kata Sultan di Kepatihan Pemda DIY, Rabu (22/1).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar