terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Couplepreuner TDA Bogor Resmikan Kelompok Usaha Bersama Tumbuh Batikorganik - my blog
Bogor - Couplepreuner member Komunitas Pengusaha Tangan Di Atas (TDA) daerah Bogor Ana Khairani dan Aris Haryana melakukan peresmian Kelompok Usaha Bersama Tumbuh. Keduanya merupakan member aktif TDA Bogor dengan bisnis yang dijalani, yaitu Batik dengan brand Batikorganik.
Aris Haryana mengatakan, kegiatan peresmian Kelompok Usaha Bersama Tumbuh diresmikan pada tanggal 3 Oktober 2024 bertempat di Desa Cipaku. Batik organik sebagai perwakilan Jawa Barat, dalam hal ini merupakan program nasional bangun wirausaha perempuan berdaya.
Kegiatan ini juga dihadiri member TDA Bogor, perwakilan Pemda, media, Organisasi Masyarakat dan pelaku usaha lokal. Aris mengatakan kegiatan ini sebagai inisiatif pemberdayaan ekonomi perempuan melalui batik berbahan pewarna alam dan pertanian berkelanjutan.
"KUB Tumbuh merupakan langkah nyata yang diinisiasi oleh Batikorganik dalam rangka mendukung perempuan pengusaha untuk berinovasi dan berkontribusi terhadap ekonomi sirkular, sekaligus melestarikan lingkungan melalui praktik-praktik ramah lingkungan," jelasnya.
Adanya peresmian ini, bertujuan memperkuat kolaborasi antara perempuan pengusaha di sektor batik organik dan para petani lokal di Desa Cipaku. Dalam hal ini, mengintegrasikan nilai-nilai ekonomi sirkular berfokus pada optimalisasi sumber daya lokal dan pemanfaatan bahan-bahan alami.
"Tidak hanya mendukung perekonomian desa, tetapi juga membantu menjaga kelestarian lingkungan. Inovasi batik berbahan dasar organik, yang dihasilkan dari bahan alami lokal seperti pewarna dari tanaman, mencerminkan nilai keberlanjutan sekaligus menjaga warisan budaya batik," bebernya.
Dia menambahkan, bahwa program ini selaras dengan visi pemerintah untuk meningkatkan kesejahteraan desa melalui ekonomi inklusif. Dalam hal ini, perempuan berperan aktif sebagai motor penggerak utama dalam menciptakan perubahan.
Dalam hal ini, Batikorganik memainkan peran penting sebagai katalisator pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas yang mengutamakan keberlanjutan dan partisipasi aktif perempuan dalam perekonomian lokal. Salah satu pilar utama dari peluncuran KUB Tumbuh adalah dukungan yang diberikan melalui Program Bangun Wirausaha Perempuan Berdaya (BUILD) yang digagas ANGIN (Angel Investment Network Indonesia).
"Program BUILD bertujuan untuk memperkuat kapasitas perempuan pengusaha dengan memberikan akses terhadap pelatihan, pendampingan, dan pembiayaan yang berkelanjutan. Dengan adanya Program BUILD, perempuan di Desa Cipaku dapat meningkatkan kapasitas mereka dalam mengelola usaha, mengembangkan produk yang memiliki nilai tambah, serta memperluas jaringan pemasaran mereka ke pasar yang lebih luas," bebernya.
Sementara itu, Ana Founder Batik Organik mengatakan KUB Tumbuh tidak hanya memberikan dampak pada peningkatan pendapatan, tetapi juga memfasilitasi transfer pengetahuan dan keterampilan kepada generasi muda, menciptakan efek jangka panjang yang positif bagi masyarakat setempat. Batikorganik, menekankan pentingnya kolaborasi dalam menggerakkan ekonomi lokal dan peran perempuan sebagai penggerak utama.
"Kami sangat antusias melihat perempuan-perempuan di Cipaku bersatu dalam sebuah inisiatif yang berfokus pada inovasi dan kelestarian lingkungan,'' kata Ana.
Ana percaya bahwa perempuan memiliki peran strategis dalam menciptakan perubahan, dan melalui KUB Tumbuh mereka akan mendapatkan lebih banyak akses terhadap sumber daya, keterampilan, dan kesempatan untuk berkembang.
''KUB ini bukan hanya wadah bagi perempuan pengusaha untuk tumbuh, tetapi juga sebagai model ekonomi sirkular yang berkelanjutan dan dapat diadaptasi oleh komunitas lain di seluruh Indonesia," ujarnya.
Menurut Ana, inisiatif ini merupakan langkah awal menuju kemandirian ekonomi perempuan yang akan membawa dampak sosial dan ekonomi signifikan. Dia berkomitmen untuk terus mendukung dengan segala sumber daya yang dimiliki.
"Mulai dari pelatihan keterampilan hingga pemasaran produk-produk. Melalui KUB Tumbuh kami berharap dapat menciptakan perubahan yang nyata dan inklusif bagi masyarakat Cipaku dapat menjadi contoh sukses dari model pemberdayaan perempuan yang berfokus pada kolaborasi komunitas dan inovasi produk yang berkelanjutan.
Inisiatif ini, kata Ana, juga diharapkan mampu menginspirasi desa-desa lain untuk memulai program serupa, yang mengedepankan ekonomi inklusif dengan nilai-nilai keberlanjutan.
Dengan adanya dukungan program memiliki potensi untuk berkembang lebih besar, menjangkau pasar domestik hingga internasional, dan membawa perubahan positif yang signifikan bagi perempuan pengusaha di seluruh Indonesia.
"Peluncuran ini hanyalah awal dari perjalanan panjang untuk mencapai kemandirian ekonomi perempuan, dan KUB Tumbuh siap melangkah menuju masa depan yang lebih cerah dengan semangat inovasi, kolaborasi, dan keberlanjutan," pungkasnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar