terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
Kebocoran ASI pada ibu menyusui merupakan hal yang lumrah terjadi. Terutama bila payudara ibu sedang penuh. Dikutip dari Baby Center, pakar menyebut, payudara ibu paling berpotensi rembes pada pagi hari alias saat suplai ASI mencapai puncaknya.
ASI juga biasanya bocor saat Anda menyusui di salah satu sisi payudara saja. Sebagian ibu menyusui hanya mengalami rembes ASI di awal periode menyusui, sementara sebagian lainnya mengalami kebocoran hingga buah hatinya disapih. Di sisi lain, bagi sebagian perempuan, kebocoran ASI dimulai saat kehamilan.
Apa Penyebab Kebocoran ASI?
Moms, payudara Anda mungkin bocor ketika terlalu penuh dengan ASI hingga meluap. Kebocoran sering terjadi pada perempuan dengan persediaan ASI berlebih, serta refleks let-down atau refleks yang memungkinkan ASI rembes.
Refleks let-down ialah saat Anda mendapat rangsangan. Rangsangan ini mendorong tubuh Anda melepaskan oksitosin. Hormon ini membuat lobus pembuat susu di payudara Anda berkontraksi dan mengeluarkan ASI ke arah puting susu. Jika bayi tidak menyusu pada saat itu, ASI bisa rembes bocor.
Cara Mengatasi Kebocoran ASI ibu Menyusui
Jika Anda memproduksi terlalu banyak ASI pada hari-hari awal menyusui, pastikan untuk sering menyusui. Susui bayi atau pompa payudara sebelum penuh.
Jika payudara penuh tetapi bayi Anda belum siap untuk makan, mungkin ada baiknya jika memompanya. Tapi pastikan pompa payudara secukupnya saja untuk membuat payudara tetap nyaman. Selain itu, Anda juga dapat memerah payudara secara manual.
Pakar menyebut, Anda perlu mengatur ketersediaan ASI di payudara. Apabila dibiarkan penuh, payudara Anda akan mengalami tekanan dan sakit. Berikut cara lain untuk mengatasi payudara bocor:
1. Gunakan Bantalan Menyusui
Selipkan bantalan menyusui atau breast pad ke dalam bra untuk menyerap kebocoran. Bantalan menyusui ini ada yang sekali pakai dan ada yang dapat dicuci untuk digunakan kembali. Jika Anda menggunakan bantalan menyusui yang dapat dicuci, pastikan untuk menggantinya saat lembab agar bakteri dan jamur tidak tumbuh di puting Anda.
2. Dipersiapkan
Jika salah satu payudara selalu rembes saat bayi menyusu di payudara lainnya, letakkan kain di atas payudara tersebut atau bantalan menyusui di dalam bra Anda terlebih dahulu. Intinya, Anda bisa mengantisipasi payudara rembes sebelum hal itu terjadi.
3. Ganti Pakaian yang Bocor
Saat Anda bepergian, lapisi atasan Anda. Cobalah memakai baju bermotif sehingga dapat menyamarkan noda ASI. Anda juga bisa membawa jaket yang bisa dipakai jika payudara rembes.
4. Simpan ASI ekstra Anda
Anda dapat menggunakan pompa payudara untuk mengumpulkan ASI. Sedot ASI untuk menghindari payudara penuh. Ini akan menghindarkan Anda dari rembesan payudara, Moms.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar