terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Warga Muba Demo di PKS agar Tak Dukung Cabup yang Diduga Terlibat Skandal Asmara - my blog
Sejumlah warga Kabupaten Muba, Sumsel, yang mengatasnamakan Forum Masyarakat Peduli Moralitas melakukan aksi demo di Kantor DPP Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Rabu, 19 Juni 2024.
Massa yang datang dengan mengenakan topeng tersebut menuntut agar PKS tidak memberikan dukungan ke calon Bupati Muba, Apriyadi, yang diduga terjerat skandal asmara dengan seorang wanita.
"PKS-kan partai yang menjunjung tinggi akhlakul karimah, tak mungkin mau mendukung calon bupati yang jelas-jelas terlibat skandal asmara seperti ini," kata koordinator aksi, Muhammad Fadli.
Menurutnya, kedatangan massa ini merupakan yang kedua kalinya setelah beberapa waktu lalu juga berunjuk rasa di kantor parpol. Hal itu akan terus dilakukan sampai tuntutan mereka terpenuhi.
"Di mana pun yang namanya kepala daerah atau pemimpin harus menjadi teladan dan panutan. Bagaimana masyarakat Muba memiliki tokoh yang bisa jadi contoh jika nanti dipimpin Bupati yang terlibat skandal asmara," tambah Fadli.
Selain itu, mereka juga menagih statement yang pernah dilontarkan petinggi PKS, Ahmad Junaidi Auly, pernah menyatakan kalau partainya akan menolak calon kepala daerah yang terbukti pernah selingkuh dan cacat moral. Sementara Apriyadi, diduga telah melakukan perselingkuhan.
"Ayo mana Pak Ahmad Junaidi Auly yang pernah buat statement menolak calon kepala daerah cacat moral. Ayo buktikan, jangan sampai PKS menjadi singkatan dari 'pendukung kasus skandal'," katanya.
Fadli menjelaskan mereka akan kembali berunjuk rasa dengan jumlah massa lebih banyak lagi jika tuntutannya ditolak. Adapun aksi kali ini kembali dikawal aparat kepolisian dan massa membubarkan diri secara tertib setelah melakukan orasi.
Terpisah, Apriyadi belum dapat memberikan respons terkait aksi demo yang dilakukan Forum Masyarakat Peduli Moralitas tersebut yang menolak pencalonan dirinya. (***)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar