terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Foto: Banjir Rendam Thailand Selatan, Korban Tewas Bertambah Jadi 9 Orang - my blog
Dec 1st 2024, 19:11, by Dicky Adam Sidiq, kumparanNEWS
Banjir merendam sejumlah wilayah di Thailand selatan, Sabtu (30/1). Korban tewas akibat banjir itu bertambah menjadi 9 orang. Foto: Roylee Suriyaworakul/REUTERSSebanyak 534 ribu orang di Thailand selatan terdampak banjir. Ribuan orang kini mengungsi di 200 tempat penampungan sementara yang telah didirikan. Foto: Roylee Suriyaworakul/REUTERSDistrik Chana di provinsi Songkhla mengalami banjir terburuk dalam 50 tahun terakhir. Foto: Roylee Suriyaworakul/REUTERSDepartemen Meteorologi Thailand memprediksi bahwa beberapa daerah di Thailand selatan akan mengalami hujan lebat dan memperingatkan banjir bandang di daerah yang saat ini terdampak banjir. Foto: Roylee Suriyaworakul/REUTERS
Banjir merendam sejumlah wilayah di Thailand selatan, Sabtu (30/1). Korban tewas akibat banjir itu bertambah menjadi 9 orang.
Sebanyak 534 ribu orang di Thailand selatan terdampak banjir. Ribuan orang kini mengungsi di 200 tempat penampungan sementara yang telah didirikan.
Distrik Chana di provinsi Songkhla mengalami banjir terburuk dalam 50 tahun terakhir.
Departemen Meteorologi Thailand memprediksi bahwa beberapa daerah di Thailand selatan akan mengalami hujan lebat dan memperingatkan banjir bandang di daerah yang saat ini terdampak banjir.
Seorang biksu Buddha dan penduduk setempat berjalan melalui jalan yang banjir di Kuil Wat Mahattamankalaram di distrik Hat Yai, provinsi Songkhla, Thailand, Sabtu (30/1/2024). Foto: Roylee Suriyaworakul/REUTERS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar