terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sahroni: Kasus Pegawai Komdigi Lindungi Judol Pasti Sudah Tercium Baunya - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sahroni: Kasus Pegawai Komdigi Lindungi Judol Pasti Sudah Tercium Baunya
Nov 6th 2024, 12:28, by Reza Aditya Ramadhan, kumparanNEWS

Ahmad Sahroni saat audiensi bersama keluarga almarhum Dini di Jakarta, Senin (29/7/2024). Foto: Youtube/ TVR Parlemen
Ahmad Sahroni saat audiensi bersama keluarga almarhum Dini di Jakarta, Senin (29/7/2024). Foto: Youtube/ TVR Parlemen

Wakil ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni yakin kasus pegawai Kementerian Komdigi yang beking situs judi online sudah tercium baunya.

Namun, menurutnya, dahulu belum ditemukan kebenaran atas apa yang sudah dapat terendus itu.

"Di Kementerian Komdigi pasti sebenarnya mungkin sudah tercium baunya. Cuma kan belum pada titik kebenaran apa yang dilakukan para mereka yang melindungi judi online," ujarnya di gedung DPR RI, Jakarta pada Rabu (6/11).

Sahroni lalu menyampaikan dugaan bahwa sebenarnya apa yang disebutkan oleh Kominfo (nama Komdigi sebelumnya) tentang memberantas ratusan website judol, ternyata yang diblokir bukan website judol.

"Dan kan sebelumnya kan kemarin selalu menyampaikan kepada publik, Kominfo, 'ini kita situsnya tutup 100 ribu website', ternyata website bukan judi online," ujarnya.

"Jadi semacam kayak framing, tapi bukan langsung judi online," kata dia.

Sahroni pun berharap, Menteri Komdigi Meutya Hafid dapat memberantas judol dengan sesungguh-sungguhnya.

"Nah kita berharap nanti Bu Menterinya serius tentang terkait judi online ini, jadi tidak hanya melaporkan, hanya bilang sudah seribu kita tutup website, tapi sekarang seribu beneran adalah websitenya judi online," ucapnya.

Sebelumnya, Polda Metro Jaya menangkap sejumlah pegawai Komdigi karena diduga melindungi website judi online.

Dari pengembangan kasus buka blokir situs judi online ini, sebanyak 11 tersangka dalam kasus itu merupakan oknum pegawai Komdigi. Sementara 5 lainnya sipil.

Keuntungan yang didapat para tersangka dari hasil membina situs judi online yakni Rp 8,5 juta per satu web. Mereka sudah 'membina' seribu situs judi online sehingga dari aksinya itu, para pelaku bisa meraup Rp 8,5 miliar per bulan.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: