terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Kondisi Belum Aman Akibat si Jago Merah, Warga LA Dilarang Kembali ke Rumah - my blog
Jan 13th 2025, 15:09, by Andreas Gerry Tuwo, kumparanNEWS
Ratusan ribu orang yang kabur dari rumahnya akibat kebakaran besar di Los Angeles, tidak akan bisa kembali sampai setidaknya Kamis (16/1) pekan depan. Informasi itu disampaikan aparat setempat pada Minggu (12/1).
Warga yang dievakuasi atau mengungsi sebenarnya mulai mencoba kembali ke rumahnya. Beberapa beralasan ingin mengambil obat atau baju yang tak sempat dibawa saat kebakaran melanda.
Sejumlah lainnya beralasan hanya ingin menengok keadaan rumahnya saat ini seperti apa.
Tetapi, Kepala Pemadaman Kebakaran Los Angeles County, Anthony Marrone, menyatakan embusan angin kencang diprediksi terjadi pekan ini. Itu membuat darurat kebakaran masih jauh dari kata usai.
"Mereka tak bisa kembali pulang, hanya karena kurang aman," ucap Marrone seperti dikutip dari AFP.
"Ini adalah prioritas kolektif kita untuk dapat mengembalikan penduduk ke rumah mereka secepat mungkin. Pembicaraan itu tidak akan terjadi sampai akhir bendera merah yang diprediksi akan terjadi," sambung Marrone.
Dia kemudian memastikan, akan berupaya sekuat tenaga agar pemulangan bisa dimulai pada Kamis pagi mendatang.
Marrone kemudian menambahkan, saat ini sistem daring akan dibangun demi membantu para penduduk yang dievakuasi. Lewat sistem tersebut mereka bisa memantau apakah rumahnya hangus terbakar atau tidak.
Anggota Dewan Kota Los Angeles, Traci Park, mengatakan dia memahami penderitaan mereka yang terkena dampak bencana. Tetapi kondisi saat ini masih terlalu berbahaya untuk membiarkan warga kembali pulang.
"Ini adalah keputusan yang sulit, dan saya tahu bahwa banyak konstituen saya kecewa dan frustrasi, tetapi keselamatan harus tetap menjadi prioritas utama kami," kata Park.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar