Federasi Sepak Bola Jerman Ikuti Aturan FIFA, Perkuat Perlindungan Pemain Hamil - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban

Federasi Sepak Bola Jerman Ikuti Aturan FIFA, Perkuat Perlindungan Pemain Hamil Dec 26th 2024, 14:55, by Aji Nugrahanto, kumparanBOLANITA Timnas Wanita Jerman di UEFA Women's Nations League 2023. Foto: Instagram/@dfb_frauenteam Federasi Sepak Bola Jerman (DFB) membuat langkah positif dalam memberi proteksi terhadap pemain dan pelatih berlisensi yang tengah hamil di negaranya. Kini, DFB sepenuhnya mengikuti pedoman FIFA yang mengatur soal perlindungan kehamilan pemain. Setidaknya, ada tiga hal penting yang akan diterapkan oleh DFB mengenai regulasi pemain wanita yang hamil. Mulai dari aturan waktu cuti, kontrak pemain dengan klub, hingga hak pemain pasca-melahirkan. Aturan ini merupakan hasil dari rapat Dewan DFB berdasarkan rekomendasi dari Komite DFB untuk Liga Wanita. DFB akan mempublikasikan hal ini secara berkala setelah diputuskan pada Rabu (18/12). "Peraturan yang diadopsi mengikuti pedoman Regulations on the Status and Transfer of Players FIFA dan menetapkan standar minimum global yang menjamin perlindungan yang lebih baik terhadap kondisi kerja para pemain dan pelatih," tulis DFB melalui laman resminya, Rabu (18/12). "Mulai saat ini, kondisi kerja minimum yang dikeluarkan oleh FIFA akan diwajibkan bagi para pemain dan pelatih, meskipun setiap asosiasi anggota bebas memberikan tingkat perlindungan yang lebih tinggi," lanjut DFB. Jersey baru tim wanita Bayern Muenchen. Foto: FC Bayernn Dari sederet pedoman FIFA yang akan diadopsi oleh DFB, setidaknya ada tiga regulasi penting yang menyangkut aturan pemain & pelatih berlisensi yang tengah hamil. Beberapa di antaranya yakni: Pemain mendapat hak untuk 14 minggu cuti dan menerima setidaknya dua pertiga dari gaji. Klub tidak boleh memutus kontrak pemain atau pelatih berlisensi karena alasan kehamilan. Usai pemain cuti melahirkan, klub harus membantu masa depan pemain di sepak bola melalui rencana pascapersalinan dan memberi dukungan medis untuk pemain. Tiga regulasi tersebut diterapkan sesuai dengan pedoman FIFA yang dirilis pada 2020 lalu. Kala itu, FIFA menerbitkan dokumen dengan judul "FIFA steps up protection of female players and football coaches" pada 19 November 2020. DFB sendiri sebenarnya sudah menjalankan sebagian dari sederet pedoman FIFA dalam proteksi pemain hamil sejak beberapa tahun yang lalu. Federasi Sepak Bola Jerman itu menawarkan dan memberi bantuan kepada beberapa pemain seperti Almuth Schult, Melanie Leupolz, dan Svenja Huth saat mengandung anak-anaknya kala aktif menjadi pesepak bola.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions. If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.