terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sahroni Soroti Polisi Aniaya Warga Cilegon hingga Tewas: Oknum Tengil, PTDH! - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sahroni Soroti Polisi Aniaya Warga Cilegon hingga Tewas: Oknum Tengil, PTDH!
Nov 5th 2024, 14:48, by Fadjar Hadi, kumparanNEWS

Wakil Ketua Komisi III Fraksi NasDem, Ahmad Sahroni. Foto: DPR
Wakil Ketua Komisi III Fraksi NasDem, Ahmad Sahroni. Foto: DPR

Wakil Ketua Komisi III DPR RI, Ahmad Sahroni, menanggapi penganiayaan yang dilakukan anggota Polairud Polda Banten berinisial JS dan rekannya seorang warga sipil berinisial BA terhadap seorang warga bernama Welimi Teiwiland Mandiangan (46) hingga tewas.

Penganiayaan terjadi di sebuah cafe di Kecamatan Pulomerak, Kota Cilegon Banten pada Minggu (27/10).

Sahroni mengapresiasi kepolisian yang sudah bergerak cepat menangkap dan menahan pelaku.

"Bagus, oknum-oknum tengil dan brutal seperti ini memang harus langsung ditangkap dan ditahan. PTDH sekalian. Dan jangan ada pilih kasih selama prosesnya, jatuhi hukuman maksimal aja sekaligus. Aparat kok kayak preman, main hakim sendiri seenaknya serasa di hutan," ujar Sahroni dalam keterangannya, Selasa (5/11).

Politikus NasDem ini meminta seluruh aparat kepolisian untuk terus menjaga marwah dan mengikuti aturan di mana pun berada.

"Aparat itu harus bisa menjadi contoh. Coba kalau kayak gini, gimana masyarakatnya mau nurut dan ikutin aturan? Yang mereka lihat malah oknum aparat jadi pelaku utama pengeroyokan. Makanya aparat harus bisa jaga marwah institusi, jaga sikap di mana pun berada, tegakkan aturan. Jangan malah gaya-gayaan, merasa hebat dan punya kuasa," tambah Sahroni.

Bendahara Umum NasDem ini berharap kasus arogan oleh oknum aparat seperti ini tidak terulang kembali.

"Jadi perhatian untuk seluruh Kapolda dan Kapolres di seluruh daerah. Kasih pemahaman ke anak buahnya, tidak boleh ada lagi aparat bertindak arogan dan premanisme seperti ini lagi," tutup Sahroni.

Ilustrasi sepatu polisi Indonesia. Foto: Shutterstock
Ilustrasi sepatu polisi Indonesia. Foto: Shutterstock

Sebelumnya Kapolres Cilegon AKBP Kemas Indra Natanegara mengatakan, JS dan BA telah ditetapkan sebagai tersangka dan ditahan di Polda Banten.

Pengeroyokan disebabkan adanya kesalahpahaman antara korban dan kedua tersangka yang tengah dalam pengaruh minuman keras.

"Untuk tersangka ada 2 orang (JS dan BA), kita lakukan penahanan di Polda Banten. Karena ini atensi kasus menonjol apalagi melibatkan aparat penegak hukum dalam hal ini Polri, kita tidak mau underestimate," kata Indra.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: