terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Erick Thohir soal Kans Naturalisasi Emil Audero: Bisa Dibahas Lebih Lanjut - my blog
Nov 22nd 2024, 14:00, by Katondio B Wedya, kumparanBOLA
Ketum PSSI, Erick Thohir, pernah bertemu dengan kiper Italia keturunan Indonesia, Emil Audero, pada April 2024. Namun, ia menegaskan bahwa belum ada kesepakatan soal naturalisasi.
Erick mengatakan, ia terbuka jika Audero memang ingin membela Timnas Indonesia. Namun sampai saat ini, belum ada proses yang dilakukan untuk mengubah status kiper Como itu menjadi WNI.
"Sejujurnya, kami belum membicarakannya [soal naturalisasi dan bela Timnas Indonesia]. Padahal, kami sudah bertemu lebih dari satu kali di Milan," kata Erick baru-baru ini kepada media Italia, Corriere dello Sport.
"Saya juga kenal keluarganya. Kalau dia yakin dengan program kami, tentu kami bisa membicarakannya [kans naturalisasi] lebih lanjut," tambahnya.
Rumor Emil Audero akan dinaturalisasi sudah berembus sejak lama. Bahkan lebih lama dari isu Maarten Paes yang akhirnya kini telah membela Timnas Indonesia.
Adapun Maarten Paes pernah menegaskan, dirinya tidak khawatir andai Emil Audero benar-benar gabung Timnas Indonesia. Kiper FC Dallas tersebut bakal menerimanya dengan terbuka dan siap bersaing dengan penjaga gawang Como itu.
"Tentu saja, siapa pun yang mau datang dan bermain untuk Indonesia akan saya sambut. Saya rasa jika kita bermain untuk Indonesia, tidak ada ego yang terlibat di dalamnya. Ini semua soal bagaimana mencapai tujuan yang lebih besar buat negara kita," kata Paes kepada awak media di Jakarta, 12 November lalu.
"Jadi siapa pun yang bisa melakukan tugas dengan lebih baik, harus didukung. Dan saya selalu memperlakukan pemain secara setara, entah itu kompetitor, roommate, dan rekan setim, saya tidak punya masalah baik di dalam maupun luar lapangan. Saya mendukung mereka sebagai rekan setim dan siapa pun yang dipilih untuk sebagai starter, saya rasa tidak boleh ada ego yang terlibat saat bela timnas," tambahnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar