terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Teka-teki Penemuan Jasad Eks Bupati Jembrana dan Istri - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Teka-teki Penemuan Jasad Eks Bupati Jembrana dan Istri
Aug 10th 2024, 08:57, by Wisnu Prasetiyo, kumparanNEWS

Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Pasutri lansia diduga Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana (84) dan istrinya Sri Wulan Trisna (64) ditemukan meninggal di rumah mereka pada di Jalan Gurita, Kelurahan Karya Darma, Kota Denpasar, Bali, Kamis (8/8) sekitar pukul 18.35 WITA.

Sejumlah fakta terangkum terkait penemuan ini. Berikut yang perlu Anda ketahui, Sabtu (10/8).

Ditemukan Membusuk

Kepala Lingkungan Karya Darma Putu Gede Igar Bramandika bersama perwakilan keluarga menemukan sang bupati membusuk tergeletak di dapur.

Sementara itu, istrinya ditemukan di kamar, dalam keadaan terkunci dari dalam.

Warga semakin curiga karena sudah tiga hari tidak melihat korban ke luar rumah dan pintu gerbang digembok dari dalam. Bramandika kemudian melaporkan kasus temuan mayat ini ke pihak kepolisian dan pihak keluarga.

"Menantu masuk lompat (lewat gerbang) sampai di teras tapi karena bau busuk lalu menelepon polsek dan babinsa, sama dokter dan pecalang untuk membuka paksa rumah," kata Bramantika kepada wartawan.

Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Kesaksian Tetangga: Jarang Terlihat

Menurut tetangga bernama Putu Umbara (51), setiap pagi biasanya Ardana rutin jogging dan menyapu halaman. Namun, dalam sebulan ini Ardana jarang terlihat olahraga dan menyapu halaman.

"Sudah sebulan lebih enggak (terlihat) jogging. Tiap pagi at least jogging. Jadi nggak ada sadar (Ardana bakal mengalami musibah)," kata Umbara di lokasi kejadian.

Pihak keluarga juga biasanya terlihat rutin mengunjungi rumah Ardana. Namun, karena kesibukannya bekerja, Umbara tak bisa memastikan sebulan ke belakang apakah keluarga masih mengunjungi Ardana.

"Tapi ya karena kesibukan nggak terlalu memperhatikan. Saya juga baru tahu (kalau Ardana) tinggal hanya berdua (dengan istrinya)," katanya.

Menurutnya, Ardana dan istri juga sudah jarang ikut kegiatan sosial di lingkungan. Sayangnya, mereka juga tidak masuk dalam grup WhatsApp Lingkungan Karya Darma sehingga kesulitan mengetahui kondisi lansia ini.

Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Suasana temuan mayat di dalam rumah diduga Mantan Bupati Jembrana Periode 1980-1990 Ida Bagus Ardana dan istrinya Bu Ardana. Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Diperkirakan Tewas 72-96 Jam Sebelum Dibawa ke RS

Keduanya diperkirakan meninggal 72 sampai 96 jam sebelum jenazah mereka dibawa ke RSUP Prof IGNG Ngoerah. Jenazah keduanya diterima tim forensik sekitar Jumat (9/8) pukul 00.00 WITA.

"Sampai saat ini diperkirakan (kedua korban diperkirakan meninggal) 72 sampai 96 jam sebelum pemeriksaan," kata Spesialis Forensik RSUP Prof IGNG Ngoerah, dr Hengky.

Hengky enggan membeberkan siapa yang meninggal lebih dahulu di antara kedua korban. Dia meminta menunggu hasil autopsi agar tidak menghasilkan asumsi liar.

"Nanti setelah hasilnya keluar kita akan rilis sepenuhnya supaya informasi tidak setengah-setengah takutnya nanti ada yang mengaburkan fakta," katanya.

Rumah Mantan Bupati Kabupaten Jembrana Ida Bagus Ardana (84). Foto: Denita BR Matondang/kumparan
Rumah Mantan Bupati Kabupaten Jembrana Ida Bagus Ardana (84). Foto: Denita BR Matondang/kumparan

Polisi Usut Penyebab

Sejauh ini polisi masih menyelidiki penyebab kematian keduanya.

"Penyebab pasti kematian masih dalam penyelidikan lanjut," kata Kabid Humas Polda Bali Kombes Jansen Avitus Panjaitan.

Jansen mengatakan, keduanya ditemukan meninggal dan membusuk di tempat yang berbeda.

"Kedua jenazah sudah mengeluarkan bau tak sedap dan sudah membusuk," katanya.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: