terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Aksi Petantang Petenteng Preman Palak Pengendara di Lokasi Banjir Sanggau - my blog
Feb 2nd 2025, 15:30, by Yulia Ramadhiyanti, Hi Pontianak
Hi!Pontianak - Viral di media sosial aksi petantang petenteng preman palak pengendara di lokasi banjir di Kembayan, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat.
Di video yang diunggah di beberapa media sosial itu tampak beberapa oknum membawa tongkat besi seperti linggis menghentikan bus yang membawa penumpang melewati banjir. Para preman itu terlihat memaksa sopir bus untuk memberikannya uang. Di video berbeda, mereka memaksa pengendara mobil memberikan uang Rp 100 ribu dan marah hingga memukul bagian kap depan mobil pada Sabtu, 1 Februari 2025.
Tak lama setelah kedua video mereka viral, ketiga preman tersebut membuat klarifikasi.
"Kami atas nama masyarakat Kembayan, yang atas insiden kami yang viral meminta maaf kalau ada kesalahan. Itu kronologinya kita memandu bus tapi kita dihargai dengan dua batang rokok, jadi wajar kalau kita marah. Kita ini terdampak banjir, tidak ada dapat bantuan dari pemerintah. Jadi cari makan sendiri kita mandiri. Jadi tujuannya untuk makan bersama dan minum-minum. Beli minuman, beli konsumsi," jelas mereka dilansir dari instagram @sanggau_informasi.
Ketiga pelaku kemudian menyerahkan diri ke Polsek Kembayan dan siap menerima proses hukum. Sementara itu, Ketua DAD Kecamatan Kembayan memberikan dukungan kepada Polres Sanggau untuk melakukan proses hukum terhadap para pelaku premanisme tersebut.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar