terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download
>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:
Penyebab Ibu Hamil Jadi Sering Digigit Nyamuk - my blog
Jan 5th 2025, 18:00, by Yufienda Novitasari, kumparanMOM
Ibu hamil digigit nyamuk Foto: Shutterstock
Anak-anak dikenal menjadi salah satu target utama nyamuk karena mereka memiliki ciri khas yang disukai serangga ini. Mulai dari tubuh yang hangat hingga cairan keringatnya.
Meski begitu, nyamuk sebenarnya juga menggigit semua orang, tak terkecuali ibu hamil. Bahkan, ibu hamil juga menjadi target yang sangat disukai nyamuk, lho. Wah, kenapa, ya?
Nyamuk merupakan salah satu serangga yang perlu dihindari. Sebab, gigitannya bisa menyebabkan penyakit berbahaya, seperti demam berdarah hingga cikungunya.
Berbagai perubahan yang terjadi selama kehamilan ternyata membuat nyamuk semakin tertarik pada Anda. Menurut ahli entomologi medis dan penasihat teknis American Mosquito Control Assocation, Joseph Conlon, nyamuk mengandalkan banyak hal untuk menemukan targetnya, salah satunya adalah karbondioksida yang diembuskan manusia saat bernapas.
"Ada sejumlah perubahan pada sistem pernapasan selama kehamilan, termasuk peningkatan jumlah udara yang dihirup dan dikeluarkan. Hal ini menghasilkan lebih banyak karbon dioksida, yang membuat ibu hamil lebih mudah terdeteksi dan menarik bagi nyamuk," kata Joseph, seperti dikutip dari Parents.
Selain itu, kehamilan juga membuat ibu memiliki suhu tubuh yang lebih hangat dari biasanya. Sementara, nyamuk sangat menyukai tempat-tempat yang hangat dan lembap.
Suhu tubuh yang tinggi juga membuat ibu hamil menghasilkan keringat lebih mudah. Keringat termasuk isyarat bagi nyamuk untuk melacak targetnya. Sebab, saat berkeringat, tubuh mengeluarkan asam laktat atau aroma yang sangat disenangi nyamuk.
Karena nyamuk dapat mendeteksi suhu tubuh yang tinggi dan peningkatan karbondioksida, maka ibu hamil menjadi sasaran empuk untuk gigitannya. Artinya, ibu hamil lebih berisiko terkena penyakit yang ditularkan oleh nyamuk. Hal ini tentu bisa memengaruhi kesehatan ibu dan bayi yang sedang berkembang di dalam rahim.
Cara Melindungi Diri dari Gigitan Nyamuk saat Hamil
Amankah kandungan DEET pada losion anti nyamuk Foto: Shutterstock
Kenakan pakaian lengan panjang
Suhu tubuh yang hangat mungkin membuat ibu hamil enggan memakai pakaian lengan panjang, karena akan membuatnya kegerahan. Tapi, jika Anda sedang berada di lingkungan yang mudah terpapar nyamuk, tidak ada salahnya menerapkan cara ini. Gunakanlah pakaian lengan panjang yang tipis dan longgar agar Anda tetap nyaman, terutama saat berada di luar rumah.
Pakai losion anti-nyamuk
Gunakan losion anti-nyamuk setiap kali hendak bepergian keluar rumah. Tapi, pastikan dulu produk yang Anda pilih ada keterangan aman bagi ibu hamil, ya. Beberapa losion anti-nyamuk punya klaim bisa melindungi kulit dari serangga tersebut selama beberapa jam. Sehingga, Anda bisa menggunakannya secara berulang untuk perlindungan optimal.
Kebersihan lingkungan rumah
Nyamuk sangat menyukai area lembap dan basah. Jadi, pastikan tidak ada banyak pakaian menggantung di beberapa area rumah. Tutup semua area yang bisa menjadi tempat air menggenang.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar