terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

KTO: Jumlah Wisatawan Indonesia ke Korea Diprediksi Lampaui 300 Ribu di 2024 - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
KTO: Jumlah Wisatawan Indonesia ke Korea Diprediksi Lampaui 300 Ribu di 2024
Dec 26th 2024, 14:30, by Andari Novianti, kumparanTRAVEL

Wisatawan berkunjung ke 83 Tower di Kota Daegu, Korea Selatan Foto: Shutter Stock
Wisatawan berkunjung ke 83 Tower di Kota Daegu, Korea Selatan Foto: Shutter Stock

Korea Tourism Organization (KTO) Jakarta Office memprediksi jumlah wisatawan Indonesia ke Korea lebih dari 300 ribu orang, lampaui jumlah sebelum pandemi. Hal ini berdasarkan data KTO yang dirilis dari bulan Januari-Oktober 2024.

Berdasarkan data tersebut, jumlah wisatawan yang ke Korea sudah mencapai 273 ribu orang. Angka ini hampir menyamai atau sekitar 98 persen dari jumlah total wisatawan Indonesia ke Korea tahun 2019, yaitu 278 ribu orang.

Selain itu, hingga Oktober 2024, Indonesia menduduki peringkat ke-8 sebagai penyumbang wisatawan global terbanyak ke Korea. Jika dilakukan proyeksi perhitungan rata-rata wisatawan Indonesia ke Korea per bulan adalah 27 ribu orang, maka di bulan Desember 2024, jumlahnya akan melampaui 300 ribu wisatawan.

Wisatawan yang memadati kawasan Myeong Dong Street di Korea Selatan.   Foto: Shutterstock
Wisatawan yang memadati kawasan Myeong Dong Street di Korea Selatan. Foto: Shutterstock

Direktur Utama Korea Tourism Organization Jakarta Office, Kim Ji Sun, mengatakan bahwa terdapat banyak faktor yang mempengaruhi peningkatan jumlah kunjungan wisatawan Indonesia ke Korea, baik dari kampanye Visit Korea Year 2024 di Indonesia, maupun kebijakan institusi dari pemerintah lainnya yang mempermudah perjalanan wisatawan.

"Peningkatan frekuensi penerbangan dari maskapai Korean Air dan Garuda Indonesia, penerbangan langsung dari maskapai Jeju Air dan Air Busan yang baru, penerbangan transit baru dari berbagai maskapai internasional, pembebasan biaya elektronik grup visa ke Korea, kestabilan fenomena Korean Wave, serta banyaknya pihak dari dunia pariwisata yang terlibat mempromosikan Korea sebagai salah satu destinasi wisata populer di Indonesia," ujar Kim Ji Sun, beberapa waktu lalu.

"Tahun depan, KTO akan terus melakukan berbagai inovasi kampanye untuk mempromosikan pariwisata dengan tema-tema tertentu, serta KTO juga berharap dapat bersinergi atau bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mempromosikan wisata Korea kepada wisatawan Indonesia," lanjutnya.

Ilustrasi wisatawan traveling di Korea. Foto: Olesya Kuznetsova/Shutterstock
Ilustrasi wisatawan traveling di Korea. Foto: Olesya Kuznetsova/Shutterstock

Tak hanya itu, selama 2024, KTO Jakarta juga telah melakukan berbagai kampanye untuk mempromosikan Korea. Beberapa di antaranya seperti mengadakan seminar, pertemuan B2B antara pelaku bisnis wisata Indonesia-Korea, memberikan support kepada grup insentif korporat Indonesia ke Korea, serta berkolaborasi dengan berbagai maskapai penerbangan.

"Tahun 2025, KTO Jakarta akan tetap melakukan kegiatan tersebut, tetapi dalam tema yang berbeda dengan sebelumnya. Tema yang akan dipromosikan di tahun 2025 adalah 'Korea 100', 'Korea Unique Venue', dan konsep dari Korea Medical Wellness terbaru untuk berfokus mempromosikan Korea sebagai destinasi ahli perawatan penyakit dalam di dunia," pungkas Kim Ji Sun.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: