terunik teraneh terselubung blogspot.com terlucu menarik di dunia tapi nyata dan terlangka aneh22 video gambar ajaib bin ajaib kau tuhan sungguh penuh kuasa unik77.tk unik4u unic77.tk gokil extreme medis kriminal arkeologi antariksa UFO dinosaurus kita flora fauna misteri bumi militer hiburan ekonomi bahasa teknologi sejarah politik tokoh hukum mumi rumor motivasi moral hewan tumbuhan tips trick kuliner otomotif pendidikan galleri musik sms hantu wallpaper artis indonesia foto hot syur panas download

>10.000 artikel menarik ada disini,silahkan cari:

Sandra Dewi soal Jet Pribadi dari Harvey Moeis: Itu Cuma Gosip - my blog

kumparan - #kumparanAdalahJawaban
 
Sandra Dewi soal Jet Pribadi dari Harvey Moeis: Itu Cuma Gosip
Oct 10th 2024, 12:17, by M Lutfan D, kumparanNEWS

Aktris Sandra Dewi berjalan masuk ruang sidang saat hadir sebagai saksi saat sidang dugaan korupsi tata kelola timah yang menjerat suaminya, Harvey Moeis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (10/10/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Aktris Sandra Dewi berjalan masuk ruang sidang saat hadir sebagai saksi saat sidang dugaan korupsi tata kelola timah yang menjerat suaminya, Harvey Moeis di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (10/10/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Artis Sandra Dewi dicecar hakim soal kabar diberi pesawat pribadi oleh suaminya, Harvey Moeis. Sandra menyebut itu hanya gosip saja.

Hal itu ditanyakan oleh hakim dalam lanjutan sidang kasus dugaan korupsi timah di Pengadilan Tipikor Jakarta, Kamis (10/10). Sandra menjadi saksi untuk terdakwa Harvey.

"Pesawat ada enggak?" tanya hakim kepada Sandra soal sejumlah pemberian dari suaminya.

"Itu cuma gosip, Yang Mulia," jawab Sandra.

"Pesawat apa? ATR apa jet?" tanya hakim.

"Enggak tahu Yang Mulia," sambung Sandra.

Hakim tidak melanjutkan pertanyaannya soal itu. Sebab, dalam dakwaan pun tidak ada pemberian pesawat dari Harvey terhadap Sandra dalam kasus korupsi timah.

Kemudian, hakim menanyakan lagi soal kendaraan mewah yang diberikan oleh Harvey kepada Sandra. Di antaranya, yang terdapat di dalam dakwaan, adalah mobil Rolls-Royce dan Mini Cooper.

"Jadi yang disita mobil apa saja? Rolls Royce, Mini Cooper?" tanya hakim.

"Wah saya enggak hafal Yang Mulia, saya enggak ngerti mobil-mobil sport. Saya enggak hafal," jawab Sandra.

"Tapi banyak mobil yang disita?" tanya hakim lagi.

"Saya enggak berani baca berita Yang Mulia," lanjut Sandra.

Dia menjelaskan, soal mobil Mini Cooper dan Rolls-Royce, itu diberikan oleh suaminya untuk keluarga. Jadi, bukan hanya dirinya yang memakainya, tetapi keluarga dan bahkan Harvey sendiri.

"Itu diberikan suami saya untuk keluarga bukan untuk saya saja, untuk keluarga dipakai keluarga," kata Sandra.

Terdakwa kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan PT Timah Tbk tahun 2015-2022 Harvey Moeis tiba untuk mengikuti sidang lanjutan  di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (19/9/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan
Terdakwa kasus dugaan korupsi tata niaga komoditas timah di wilayah izin usaha pertambangan PT Timah Tbk tahun 2015-2022 Harvey Moeis tiba untuk mengikuti sidang lanjutan di Pengadilan Tipikor, Jakarta, Kamis (19/9/2024). Foto: Aditia Noviansyah/kumparan

Dia mengaku tidak tahu berapa suaminya membeli mobil-mobil mewah tersebut. "Saya enggak nanya," kata Sandra.

Begitu juga kapan dibelinya, dia lupa. Kini mobil-mobil mewah tersebut sudah disita oleh jaksa karena diduga dibeli dari uang hasil korupsi timah.

Dalam dakwaan, Sandra Dewi disebut turut menikmati aliran uang senilai miliaran rupiah dari Harvey Moeis. Uang itu diduga diperoleh Harvey Moeis dari hasil korupsi tata niaga timah di wilayah IUP PT Timah.

Harvey didakwa menikmati uang korupsi hingga Rp 420 miliar bersama dengan pemilik PT Quantum Skyline Exchange (QSE), Helena Lim.

Dari uang korupsi tersebut, Harvey Moeis kemudian digunakan untuk kepentingan pribadinya dan juga Sandra Dewi. Mulai dari rumah, mobil, perhiasan, hingga tas mewah.

You are receiving this email because you subscribed to this feed at blogtrottr.com. By using Blogtrottr, you agree to our policies, terms and conditions.

If you no longer wish to receive these emails, you can unsubscribe from this feed, or manage all your subscriptions.

Tidak ada komentar: